5 Kiai Paling Sakti di Pulau Jawa, Salah Satunya Bisa Jatuhkan Pesawat
- embunhikmah
Jakarta – Pulau Jawa adalah sebuah wilayah dengan penduduk muslim terbanyak di Indonesia. Perkembangan agama Islam yang disebarkan oleh Wali Songo adalah sebuah bukti nyata bahwa banyak kiai atau tokoh besar agama Islam yang bernaung di sana.Â
Kini, Pulau Jawa memiliki sejumlah kiai yang dikenal mempunyai kesaktian. Kesaktian ini berbentuk kekuatan untuk melindungi dari bahaya fisik, spiritual, maupun sihir jahat. Mereka juga bisa menyembuhkan penyakit dan juga memiliki kemampuan khusus.Â
1. Kiai Maksum
KH Maksum Jauhari atau yang akrab disapa Gus Maksum adalah seorang kyai sekaligus pendekar yang mendirikan ikatan pencak silat untuk warga NU yang diberi nama Pagar Nusa. Ia dikenal masyarakat dengan perilaku yang nyeleneh dan memiliki penampilan nyentrik.Â
Ia memiliki rambut gondrong, jenggot, dan kumis lebat yang dilengkapi dengan sarung mendekati lutut dan selalu memakai sandal bakiak. Konon katanya, karena terlalu sakti, rambut Kyai Maksum tidak bisa dipotong dan mulutnya bisa menyemburkan api.Â
Ia juga bisa melemparkan sapi seperti melempar sandal, tidak mempan dengan santet, senjata tajam, mahir menaklukkan jin, dan masih banyak yang lainnya. Gus Maksum telah meninggal dunia pada 21 Desember 2003 di Kanigoro dan disemayamkan di pemakaman PP Lirboyo.Â
2. Kiai Abbas Buntet
Ia adalah seorang ulama dari Cirebon, Jawa Barat. Kyai Abbas diketahui menguasai berbagai ilmu agama, kanuragan, dan bela diri. Banyak cerita yang mengisahkan peran dirinya dalam melawan penjajah di Surabaya. Bahkan ia disebut bisa menjatuhkan pesawat tempur penjajah.Â
Cara menjatuhkan pesawat itu hanya dengan melemparkan sorban, tasbih, sampai kacang hijau. Ada juga yang mengatakan alu-alu untuk menumbuk padi beterbangan atas Izin Allah SWT melalui perantara doa yang dibaca oleh dirinya.Â
3. Kiai Hamid
Kyai yang berasal dari Pasuruan ini juga dikenal memiliki kesaktian yang luar biasa. Pada masa pemerintahan Orde Baru, ia diajak bergabung dengan partai pemerintah. Namun, saat ia disodorkan pulpen untuk menyetujui ajakan itu, pulpen tersebut tak mengeluarkan tinta.Â
Meski sudah menggantinya dengan pulpen lain, tapi tetap tidak mengubah situasi. Hal ini menandakan bahwa Kyai Hamid tidak setuju dengan keputusan terlibat dalam partai politik. Sebab, posisinya sebagai seorang kyai sangat dihormati dan jadi panutan.Â
4. Kiai Amin
Kyai Amin adalah seorang ulama yang mendapat banyak karomah dari Allah SWT dan lahir pada tahun 1879 di Mijahan Plumbon, Cirebon, Jawa Barat. Dia bukan hanya mahir dalam ilmu agama, tapi juga sangat pandai dalam ilmu kanuragan dan pencak silat.Â
Ada kisah yang diceritakan warga ketika pertempuran 10 November 1945 di Surabaya. Ia dan beberapa ulama turut mengirimkan laskar ke Surabaya untuk mengusir penjajah. Konon, dalam perang Surabaya, ia tak mempan senjata dan peluru ketika bertempur dengan penjajah.Â
5. Gus Dur
Gus Dur adalah salah satu ulama sakti di Tanah Air. Ia sempat menjabat sebagai presiden keempat RI. Pemilik nama Abdurrahman Wahid itu diketahui memiliki penglihatan yang tidak normal, tapi dia bisa dikenal sampai ke luar negeri. Ia disebut-sebut memiliki karomah yang luar biasa