Benahi Problem Lingkungan, Kolaborasi Kelola Sampah dan Limbah Beri Manfaat Berlimpah

Ilustrasi riset penanganan limbah dan sampah
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

DEPOK – Diantara banyak permasalahan lingkungan yang masyarakat hadapi saat ini, pengelolaan sampah menjadi salah satu isu krusial yang perlu mendapat lebih banyak perhatian, terutama di wilayah perkotaan.

Menginspirasi, Masa Depan Lebih Cerah untuk Pengungsi dengan Program Ini

Hampir terjadi di setiap kota-kota besar, kondisinya sudah darurat sampah akut! upaya pengelolaan sampah perlu dilakukan di berbagai level, baik rumah tangga hingga kawasan regional.

Upaya mengelola sampah dengan hasil produk bermanfaat untuk rumah tangga dipandang sebagai salah satu solusi permasalahan lingkungan ini. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

OJK Sebut Pinjol Ganti Nama Jadi Pindar, Apa itu?

Langkah-langkah terobosan pun kini kerap digaungkan banyak elemen lintas sektoral guna turut berperan dalam pembenahan polemik permasalahan lingkungan, termasuk pula untuk penanganan sampah dan limbah rumah tangga.

Monitoring Limbah Sungai Citarum

Photo :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Jangan Dibuang! Ini 5 Alasan Kenapa Anda Harus Makan Ceker Ayam

Semangat itu pula yang diusung oleh brand re.peat, dalam upaya turut berperan secara langsung dalam menyerap sampah dan limbah rumah tangga, mengenalkan dan memasyarakatkan produk-produk ramah lingkungan berkualitas buatan lokal.

Selain itu pula, re.peat pun berupaya memahami berbagai kendala yang muncul untuk mengajak setiap elemen masyarakat untuk dapat berperan serta secara langsung dalam upaya gerakan lingkungan di Indonesia.

Dalam proses produksinya, produk ramah re.peat memanfaatkan sumber-sumber energi alternatif yang dibuat dari sampah dan limbah rumah tangga seperti jelantah yang kemudian diolah menjadi biodiesel.

Setiap produk tersebut juga diawasi secara ketat dalam setiap proses produksinya oleh ahli yang berpengalaman, serta telah mendapatkan izin edar dari kementerian kesehatan Republik Indonesia.

Produk biosolar dari minyak jelantah (ilustrasi)

Photo :
  • VIVAnews/Daru Waskita

Selain itu, re.peat juga menggunakan minyak refinasi yang dimurnikan menggunakan teknologi tinggi. Seluruh proses ini telah distandarisasi dan merupakan hasil riset yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir bersama dengan tim riset yayasan Jalantara.

CEO Yayasan Jalantara, Muhammad Amin Cakrawijaya menyebutkan, sebagian keuntungan re.peat juga akan dimanfaatkan untuk kampanye lingkungan, termasuk pemberian pelatihan untuk komunitas dan kelompok masyarakat terkait pengelolaan dan pengolahan sampah rumah tangga di lingkungannya.

Kegiatan tersebut akan dilaksanakan oleh Yayasan Jalantara, meneruskan program-program pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah, khususnya jelantah seperti yang selama ini telah dilakukan di banyak tempat di Indonesia.

Dukungan masyarakat dan dunia usaha akan sangat dibutuhkan, khususnya dalam mendukung kegiatan ecopreneur seperti re.peat ini. Melalui produk-produk yang dikembangkan, re.peat akan mengoptimalkan penyerapan sampah dan limbah rumah tangga dalam jumlah yang besar.

“Bersyukur atas langkah awal kolaborasi ini, re.peat bersama dengan yayasan Jalantara meluncurkan produk berupa Multi Purpose Cleaner (MPC) dan Stain Remover untuk dikenalkan pada pasar lokal. Upaya penanganan sampah dan lingkungan di Indonesia tidak dapat dilakukan sendirian oleh pemerintah,” ungkap Sagita Asri, Co Founder sekaligus CEO re.peat.

Sementara itu, Direktur Project Management Office Jabodetabek-Punjur, Kementerian ATR/BPN, Wisnubroto Sarosa memberikan dukungan atas momen kolaborasi istimewa ini.

“Kami mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan oleh mitra-mitra ecopreneur seperti re.peat, dalam mengembangkan produk-produk lokal berkualitas dan ramah lingkungan, yang berbasis ekonomi sirkular dengan menyerap atau memanfaatkan sampah dan limbah masyarakat dalam proses produksinya,” ujar Wisnubroto.

Dengan berkembangnya re.peat, diharapkan dapat menyerap lebih banyak sampah dan limbah rumah tangga, baik untuk mendukung proses produksi, maupun sebagai bahan baku.

re.peat MPC dan Stain remover dihadirkan dalam bentuk dan pemanfaatan yang berbeda. MPC dipasarkan dalam bentuk pasta, dan didesain sebagai produk pembersih utama rumah tangga yang ramah lingkungan.

Dengan performanya yang tinggi, MPC dapat dimanfaatkan untuk membersihkan barang-barang lama sehingga tampak baru. Diharapkan, dengan demikian dapat memperpanjang usia pemakaian barang-barang rumah tangga sehingga secara tidak langsung dapat mengurangi timbulan sampah.

Baik MPC maupun Stain Remover, keduanya dirancang sebagai bahan pembersih rumah tangga yang menggunakan bahan-bahan alami, vegan, ramah lingkungan, namun memiliki performa yang tinggi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya