Unik, Sosok Ginanjar Rahmawan yang Gemar Buat Konten Skripsi di Sosmed
- dok pri
VIVA Lifestyle – Sosial media telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya digunakan untuk berinteraksi dengan teman dan keluarga, tetapi juga menjadi platform yang memiliki potentsi besar dan sangat berguna untuk membantu dalam dunia pendidikan.
Dengan mengikuti akun yang relevan atau bergabung dengan grup diskusi yang berkaitan dengan topik tertentu, siapa pun dapat mengakses video, artikel, dan materi belajar lainnya. Hal ini memungkinkan pelajar atau mahasiwa bisa memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan mendalam tentang topik yang sedang dipelajari. Scroll lebih lanjut ya.
Karena itu, kehadiran sosok Ginanjar Rahmawan yang membuat konten-konten seputar skripsi di sosial media, dua diantaranya Instagram dan TikTok, perlu untuk diapresiasi. Bahkan, sosok yang lahir pada 29 Maret 1983 itu sudah mempunyai 8 ribu member di grup Telegram yang ia buat, guna mempermudah mahasiswa untuk melakukan tanya jawab perihal skripsi secara gratis.
“Dengan adanya konten-konten tentang skripsi ini, saya harap mahasiswa bisa semakin bersemangat untuk segera menyelesaikan skripsinya,” kata Ginanjar Rahmawan pada keterangan tertulis, baru-baru ini.
Ginanjar Rahmawan, seorang dosen yang mengajar di STIE Surakarta ini menjadi populer di sosial media karena sering membahas perihal skripsi dengan cara yang unik dan berbeda. Setiap hari ia membagikan konten seperti, tips mengerjakan skripsi, tips pengembangan diri, juga hal-hal lucu seperti meme yang sangat relate dengan kehidupan mahasiswa.
Berkat konsistensinya dalam membuat konten, pria lulusan S1 STIE YKPN, S2 Universitas Muhammadiyah dan S3 STIESIA Surabaya ini,akhirnya mendapatkan antusiasme dan respon yang bagus pada akun sosial medianya. Bahkan, konten yang ia buat bisa dilihat hingga jutaan kali.
Ilustrasi Mahasiswa Mengerjakan Skripsi (Gambar: Shutterstock)
- vstory
Hal ini membuat akun Instagramnya kini diikuti oleh 130 ribu pengguna yang sebagian besar adalah mahasiswa S1, S2, S3, bahkan alumni dan juga ibu-ibu yang konsen terhadap kemajuan kuliah anak mereka.
“Selain membuat konten yang membahas perihal skripsi, saya juga punya akun khusus untuk curhat tesis hingga curhat disertasi,” ujar pria asal Surakarta ini.
Tidak hanya sebatas populer di sosial media, berbagai prestasi juga didapati oleh Ginanjar Rahmawan yang tentunya berbanding lurus dengan profesinya sebagai dosen. Saat ini, Ginanjar Rahmawan juga juga merupakan ketua divisi regulasi HAKI di Komite Ekonomi Kreatif Kota Surakarta yang dibentuk oleh Gibran Rakabuming selaku Wali Kota.
Karena banyak yang terinspirasi olehnya, Ginanjar Rahmawan pun kerap diminta untuk menjadi pembicara oleh Bank Indonesia, Masyarakat Ekonomi Syariah, hingga Dinas UMKM dan Pariwisata solo untuk membantu UMKM.
Unik! TPS di Bogor Gunakan Konsep Horor untuk Tarik Minat Warga Gunakan Hak Suaranya
TPS di Panaragan, Bogor Tengah, Kota Bogor menawarkan pengalaman yang berbeda dengan menghadirkan konsep horor bertemakan Halloween untuk menarik minat warga mencoblos.
