Sederet Fakta Menarik Perayaan Idul Fitri, Ada Tradisi Baju Baru dan Makan Enak
- Idul Fitri
VIVA Lifestyle – Tidak terasa sebentar lagi bulan suci Ramadhan telah berakhir, itu artinya ada jutaan umat Muslim di berbagai penjuru dunia tengah menanti-nantikan momen perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Momen Hari Raya Idul Fitri tentu menjadi salah satu hari terpenting dalam kalender Muslim dan kerap dianggap menjadi waktu yang tepat untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah atas segala yang telah dicurahkan untuk memberkati hidup dengan kebahagiaan yang luar biasa.
Salat Idul Fitri. (Foto ilustrasi)
- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Hari Idul Fitri berarti menandai akhir dari bulan suci Ramadhan yang telah dilakukan selama satu bulan penuh lamanya. Di mana umat Islam berpuasa dari matahari terbit hingga terbenam. Pada Idul Fitri nanti kurang lebih dalam waktu dua hari lamanya, seluruh umat Muslim akan luruh dalam suka cita perayaan ini.
Mulai dari saling bersilahturahmi dari satu pintu ke pintu lainnya, saling bermaaf-maafan, bertukar hadiah, dan menikmati sajian khusus khas Idul Fitri yang pastinya menggugah cita rasa. Melansir dari berbagai sumber, simak yuk sederet fakta menarik dari perayaan hari raya Idul Fitri berikut ini.
1. Idul Fitri dirayakan setelah sebulan puasa yang disebut Ramadhan
Umat ??Islam merayakan Idul Fitri setelah sebulan berpuasa yang dikenal dengan Ramadhan. Selama Ramadhan orang dewasa Muslim yang sehat tidak makan atau minum dari fajar hingga senja. Pada akhir bulan ini festival Idul Fitri dimulai.
2. Tanggal Idul Fitri dirayakan berdasarkan Bulan
Tanggal Idul Fitri biasanya dinyatakan pada tanggal 29 bulan sebelumnya ketika bulan adalah hadiah. Namun, jika Bulan tidak terlihat maka Idul Fitri dirayakan pada hari berikutnya.
3. Idul Fitri berlangsung 3 hari
Selama 3 hari umat Islam akan mengunjungi keluarga mereka, makan makanan khusus dan memberikan hadiah dan uang kepada anak-anak.
Ilustrasi kumpul keluarga saat lebaran | Photo by mentatdgt from Pexels
- U-Report
4. Idul Fitri berarti festival dalam bahasa Arab
Idul Fitri dapat diterjemahkan sebagai festival atau pesta. Disebut demikian karena menandai akhir puasa Ramadhan dengan makanan menggugah selera dan kemeriahan.
5. Tradisi Idul Fitri termasuk makan kurma
Seperti banyak festival keagamaan, Idul Fitri memiliki tradisinya sendiri. Ini termasuk makan kurma dan pergi ke Masjid untuk sholat. Setelah sholat di Masjid, merupakan tradisi untuk mengambil rute pulang yang berbeda dengan yang Anda ambil di sana – ini agar Anda dapat menyebarkan kegembiraan Anda kepada lebih banyak orang.
6. Idul Fitri dirayakan oleh 1,8 miliar orang
Diperkirakan lebih dari 1,8 miliar Muslim merayakan Idul Fitri setiap tahun menjadikannya salah satu festival keagamaan terbesar di dunia.
7. Idul Fitri berbeda dengan Idul Adha
Idul Fitri dirayakan dua kali setahun. Idul Fitri pertama adalah Idul Fitri yang kita bicarakan dalam Top 10 Fakta ini. Yang kedua adalah Idul Adha yang dirayakan pada akhir ziarah Muslim ke Mekkah.
8. Sejarah Idul Fitri kembali ke Nabi Muhammad
Dalam Alquran tertulis bahwa Muhammad mendapatkan wahyu pertamanya saat bulan Ramadhan. Ketika dia tiba di Mekkah setelah turunnya wahyu, orang-orang merayakannya dengan pesta, ini menjadi Idul Fitri.
Ilustrasi ketupat Lebaran.
- Ketupat
9. Umat Muslim akan Saling Menyapa Selamat Idul Fitri
“Eid Mubarak” berarti selamat Idul Fitri, atau di Indonesia kita kerap mengucapkan ‘Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin”.
10. Idul Fitri dikenal dengan berbagai nama di seluruh dunia
Anda akan melihat Idul Fitri juga dieja Idul Fitri tetapi tahukah Anda bahwa itu juga dikenal sebagai hal yang berbeda dalam bahasa yang berbeda. Disebut 'Ramazan Bairami' di Azerbaijan, 'Lebaran' di Indonesia, 'Korite' di Senegal, 'Hari Raya Puasa' di Malaysia.
11. Waktu sholat Id yang berbeda-beda
Di berbagai penjuru dunia, waktu menunaikan shalat Id ini berbeda-beda. Di Timur Tengah misalnya, shalat Id dilakukan berdekatan dengan shalat subuh yang dilakukan di awal hari. Sedangkan di Inggris, shalat Id dilakukan sekitar pukul 7 pagi hari.
12. Memiliki lama perayaan Idul Fitri Berbeda-beda
Melansir laman Mentalfloss, perayaan Idul Fitri lazimnya selama dua hingga tiga hari. Seperti di Indonesia, libur resmi Lebaran sendiri hanya berlangsung selama dua hari.
Meski perayaannya sendiri bisa berlangsung seminggu lamanya, digabung dengan Lebaran ketupat. Lebaran ketupat di Indonesia dilakukan pada tanggal 8 Syawal, seminggu setelah Idul Fitri tiba.
Nah di beberapa negara, libur resmi Idul Fitri ada yang berlangsung selama tiga hari, meski perayaannya sendiri bisa berlangsung pula selama seminggu seperti di Indonesia.
13. Tradisi memakai baju baru dan bersolek
Tradisi berdandan mengenakan baju baru terbaik ternyata tak hanya terjadi di Indonesia saja. Hampir di berbagai penjuru dunia, Idul Fitri dirayakan dengan membersihkan diri di pagi hari, kemudian mengenakan pakaian terbaik untuk menunaikan shalat Id. Di India bahkan, para wanita mengecat tangan mereka dengan seni henna untuk lebih memaknai Lebaran.
