Ada Kabar Gembira Buat Anak Berkebutuhan Khusus
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA Lifestyle – Anak berkebutuhan khusus (ABK) kini bisa bernapas lega. Sekarang, mereka memiliki tempat bernaung baru, di mana mereka akan jauh lebih mendapat perhatian dari orang-orang di sekitar.Â
Ya, berlokasi di Jln. Lamping No. 16 Sukajadi Bandung, Yayasan Blessindo Harapan Mandiri (YBHM) meluncurkan House of Hope (HOH). HOH lahir dari kerinduan hati Irene Ridjab sang founder, agar dapat menjadi jembatan bagi anak anak berkebutuhan khusus. Yuk, scroll untuk info selengkapnya.Â
Acara peresmian ini dihadiri oleh Dr. Dante Rigmalia, M.Pd. selaku Ketua Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI, Djulaiha Sukmana, S.sos, M.Kesos dari Yayasan Biruku Indonesia, Hendri Agustian SE., MM, selaku Subkor Pemberdayaan Kelembagaan dan Sumber Sosial, Christian Julian Budiman selaku Anggota Komisi B DPRD Bandung, Yoel Yosafat selaku Komisi D DPRD Bandung serta sejumlah tamu undangan lainnya.Â
Dalam sambutannya, Dante menceritakan bagaimana dia yang juga sebagai orang yang berkebutuhan khusus (memiliki masalah pendengaran) dapat mencapai cita-citanya dengan banyak keinginan kuat dan didukung oleh bayak pihak.Â
"Untuk itu, semua ABK harus tetap semangat untuk mewujudkan cita-cita, dengan dukungan dari keluarga terdekat kita," kata Dante dalam keterangannya, dikutip VIVA, Rabu 5 April 2023. Â
Founder YBHM, Irene Ridjab, berharap melalui HOH anak berkebutuhan khusus dan anak–anak kurang beruntung di kota Bandung dan nantinya di Indonesia dapat dirangkul untuk bisa mandiri dan berdaya.Â
"Dalam usaha untuk mencapai hal itu, HOH memberikan fasilitas untuk membantu mereka dengan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan. Sejauh ini, HOH telah menjadi penghubung antara masyarakat dengan anak berkebutuhan khusus atau anak yang kurang beruntung melalui marketplace dan platform lainnya," kata dia. Â
HOH sendiri merupakan tempat pelatihan atau training center yang dibangun pada Februari 2023 bagi anak berkebutuhan khusus dan anak yang kurang beruntung. Di mana mereka semua dilatih untuk dapat berkarya, berdaya dan mandiri.Â
Creativity Empowering dan Art Therapy (printing & digital) menjadi salah satu program yang diberikan. Anak–anak diberikan pelatihan dan bagi yang sudah cukup umur, diberikan lapangan pekerjaan dengan melipat packaging dan memberikan lem pada amplop.