Ketika Akar Budaya Indonesia Direpresentasikan dalam Karya Arsitektur
- Dok Siam Indo
VIVA Lifestyle – Pameran ARCH:ID berlangsung pada 16-19 Maret 2023 di ICE BSD City, Tangerang. Pameran yang diinisiasi oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) ini merupakan konferensi dan pameran arsitektur tahunan.Â
ARCH:ID 2023 digelar untuk ketiga kalinya setelah 2020 dan 2022. Tahun ini, ARCH:ID mengusung tema 'Identitas', sebagai upaya mengajak seluruh pelaku bidang arsitektur dan konstruksi untuk bertukar pikiran tentang identitas Indonesia dalam konteks karya arsitektur. Scroll untuk info selengkapnya.
Acara yang paling ditunggu para arsitek di Indonesia ini tak hanya menghadirkan pameran dan konferensi bertaraf internasional, tetapi juga dikemas dengan agenda berwawasan dan menghibur bagi pengunjung. Seperti diskusi atau sharing dari pakar dan pemimpin industri konstruksi, presentasi, product knowledge, experienced installation, booth party, architect night, hingga giveaway dan games.Â
Peserta dapat menemukan peluang dan platform yang efektif untuk menjalin hubungan bisnis, menunjukkan produk dan teknologi terbaru, meningkatkan branding perusahaan, dan menjangkau pasar dalam industri arsitektur dan konstruksi.Â
Instalasi bertema Selasar Tutur juga turut dipamerkan di ARCH:ID. Instalasi hasil karya PT Siam-Indo Gypsum Industry dan PT Siam-Indo Concrete Products berkolaborasi dengan SCG CBM (Cement-Building Materials) Indonesia ini diartikan sebagai representasi budaya Indonesia yang gemar berkumpul di ruang komunal seperti selasar atau teras.Â
Kantee Leepoolsapya, Marketing Director PT Siam-Indo Gypsum Industry dan PT Siam-Indo Concrete Products, mengatakan, partisipasi mereka dalam pameran ini merupakan wujud semangat perusahaan dalam mendukung tema tahun ini untuk menemukan akar budaya Indonesia dalam karya arsitektur.Â
"Perusahaan juga memamerkan produk-produk kami yang berkualitas tinggi, serta memberikan edukasi dan informasi pada para peserta melalui sesi talk show," ujar Kantee dalam keterangannya, Sabtu 18 Maret 2023.Â
Kantee melanjutkan, melalui showcase aplikasi produk serta booth yang didesain kreatif, pihaknya ingin mengedukasi dan mendorong kesadaran penggunaan sustainable materials kepada audiens untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.
"Pada acara ini, kami memberikan edukasi sekaligus informasi mengenai aplikasi produk-produk bernilai tinggi. Serta ada pula talk show yang berkolaborasi dengan para pembicara ahli seperti PHL Architect," tutup Kantee Leepoolsapya.