Sahur Minum Madu, Cegah Diare Hingga Iritasi saat Puasa Ramadhan

Ilustrasi madu
Sumber :
  • Pixabay/ Ri_Ya

VIVA Lifestyle – Banyak dilema mengenai aturan mengonsumsi madu, terutama saat puasa di bulan suci Ramadhan. Siapa sangka, banyak orang yang tidak menyadari fakta bahwa manfaat madu saat puasa sangat luar biasa, terlebih ini merupakan makanan kesukaan Nabi Muhammad SAW.

4 Trik Manajemen Stres yang Tepat, Tahun Baru Dijamin Lebih Rileks dan Damai

Nabi Muhammad SAW diketahui minum segelas air madu saat perut kosong. Rasulullah sendiri menganggap madu sebagai Shifa alias memiliki khasiat penyembuhan. Selain itu, Alquran pun menyebutkan bahwa madu memang makanan alami yang memberi khasiat menakjubkan. Yuk, scroll untuk info selengkapnya.

"Dari perut lebah itu keluar minuman yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia," An-Nahl ayat 68-69.

7 Kebiasaan Sebelum Tidur agar Terhindar dari Mimpi Buruk Menakutkan

Ilustrasi puasa, gelas kosong

Photo :
  • pixabay/ Serdar_A

Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum selama beberapa waktu. Itu telah dilaksanakan selama berabad-abad dan menjadi bagian dari ritual keagamaan, terkait dengan hari-hari puasa yang dijadwalkan secara khusus.

Kasur Bau? Tenang! Ini 10 Cara Ampuh Hilangkan Bau Apek Tanpa Perlu Dicuci

Umat Islam, khususnya, mengikuti praktik puasa di bulan Islam puasa “Ramadhan” terbukti dapat membersihkan tubuh dan pikiran, membantu seseorang merasa lebih terhubung dengan iman, dan juga membantu memahami rasa lapar. Ini adalah waktu pemurnian bagi tubuh dan pikiran seseorang.

Lantas, bagaimana manfaat madu saat bulan Ramadhan ini?

Asal Muasal Madu
Madu adalah zat manis dan padat yang dibuat oleh lebah madu. Ini adalah pembangkit tenaga fitonutrien dan menawarkan beberapa manfaat kesehatan. Lebah menghasilkan madu dari nektar bunga yang dipecah menjadi gula sederhana yang disimpan di dalam sarang lebah.

Desain sarang lebah dan kepakan sayap lebah yang konstan menyebabkan penguapan, menciptakan cairan manis berupa madu. Jika disimpan dengan benar, madu murni tidak akan rusak, bahkan setelah ratusan tahun. Madu murni dibandingkan dengan gula rafinasi jauh lebih sehat

Manfaat Madu saat Puasa
Madu murni asli penuh dengan gula alami, fitonutrien, mineral, enzim, dan vitamin dan juga mengandung beberapa sifat antibiotik dan antiseptik yang bermanfaat bagi tubuh kita. Semua jenis madu murni memiliki tiga komponen utama yaitu fruktosa, glukosa, dan air dan ketiga komponen ini baik untuk mengisi dan memberikan energi selama berpuasa.

Lebih Berenergi
Minum air madu saat perut kosong, setelah seharian berpuasa, membantu hidrasi, memulihkan nutrisi penting, dan membantu merasa berenergi. Glukosa dalam madu alami diserap lebih cepat daripada gula lainnya, dan dengan demikian memberikan dorongan energi yang cepat.

Mengonsumsi madu murni sebelum puasa membantu menjaga tingkat energi karena madu mengandung “Glikogen” yang bermanfaat untuk menjaga kadar glukosa dalam tubuh.

Cegah Stres
Hati membawa sebagian besar perbaikan metaboliknya di malam hari dan hati yang terkuras akan kehabisan glikogen di beberapa titik di malam hari dan mungkin mulai memproduksi hormon stres, membuat Anda bangun dengan lelah. Jadi disarankan untuk mengambil sesendok madu organik di malam hari yang membantu hati menghasilkan lebih banyak glikogen, untuk menghilangkan rasa lelah di tubuh.

Hindari Masalah Lambung
Madu memiliki manfaat anti-inflamasi dan membantu pencernaan. Mengambil sesendok madu alami dan murni dapat membantu masalah pencernaan. Beberapa orang mengalami kembung dan buang air besar saat berpuasa, madu murni dan alami dapat membantu melancarkan pencernaan dan memudahkan proses pembuangan.

Jaga Kualitas Tidur
Puasa dapat memengaruhi kualitas tidur. Minum air madu sebelum tidur membantu kualitas tidur, perbaikan tubuh, dan pemulihan. Madu alami membantu otak melepaskan hormon tidur melatonin yang membuat Anda tidur nyenyak.

Kombinasi Madu Herbal
Ada pun madu herbal dapat dikombinasi 4 bahan herbal terbaik, yaitu Meniran Hijau, Daun Kelor, Temulawak, dan Madu Hutan yang berkhasiat untuk meningkatkan dan menjaga daya tahan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan. Kombinasi ini ada di dalam madu herbal Zymuno untuk membantu masyarakat beraktivitas sehari-hari. 

Ilustrasi madu

Photo :
  • Pixabay/fancycrave1

Berikut manfaat Madu dengan 4 bahan herbal:

Phyllanthus niruri herba ekstrak atau Meniran Hijau mampu membantu memperlambat pertumbuhan sel tumor atau kanker dengan bertindak sebagai sel mati yang menyerupai kanker.

Moringa oleifera folium ekstrak atau daun kelor mengandung zat niazim yang mampu membunuh dan mencegah perkembangan sel-sel kanker dalam tubuh, dan memiliki antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas dan anti inflamasi yang bisa meredakan peradangan pada kanker. 

Curcuma xanthorrhiza rhizoma atau temulawak bermanfaat untuk mencegah berbagai jenis kanker, seperti kanker usus dan kanker payudara. Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan kurkuma pada temulawak dapat mencegah pertumbuhan dan penyebaran kanker prostat. Efek pencegahannya diasumsikan didukung oleh aktivitas antioksidan

Mel depuratum (Madu) Zymuno terbuat dari bahan madu hutan alami yang akan memberikan efek antibodi melalui beberapa mekanisme, mencegah proliferasi sel yang akan memberikan efek antibodi, membantu mencegah kanker, serta berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas.

"Kami melihat antusiasme masyarakat terhadap produk-produk herbal semakin meningkat, berdasarkan pengamatan di market, pencarian obat herbal meningkat 300 persen dalam 3 tahun terakhir. Untuk itu, kami berusaha untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan Zymuno yaitu madu herbal dengan bahan-bahan unggulan yang bisa menjadi suplemen andalan masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari," kata VP Marketing Ethos, Reza Yazdi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya