Merinding, Ini 5 Fakta Menarik Siswa Indonesia Peraih 180 Prestasi
- banjarnegara.kemenag.go.id:
VIVA Edukasi – Menemukan minat dan bakat yang tepat sejak usia dini bisa menjadi salah satu cara yang ampuh untuk mengembangkan diri lebih jauh lagi. Bahkan meraih lebih banyak prestasi untuk memberikan tantangan pada diri.
Siswa kelas 11 Madrasah Aliyah Negeri ( MAN) 2 Banjarnegara Sinta Maharani atau yang akrab disapa Sinta mempunyai kisahnya sendiri terkait torehan 180 prestasi semenjak menjadi siswa MAN.
Bukan hanya level nasional bahkan level Internasional pernah dia raih, salah satunya yaitu medali perunggu Ascienco Batch 3 Mapel Biologi.
Selain menjadi seorang siswa MAN, Sinta juga mempunyai kesibukan mengikuti ekstrakurikuler English Club dan sebagai atlet panahan di usianya yang masih muda dengan segudang prestasi nasional hingga internasional.
Dilansir dari banjarnegara.kemenag.go.id, Uswatun Hasanah selaku wali kelas Sinta mengatakan:
“Saya sangat mengenal dia sebagai anak yang cerdas dan sangat tekun. Prestasi demi prestasi yang diraihnya diharapkan mampu memotivasi teman lainnya untuk jejaknya. Orangtuanya juga berperan besar dibalik kesuksesan dia selama ini,” ungkapnya.
Berikut fakta menarik dibalik kesuksesan seorang Sinta Maharani yang berhasil kami rangkum dari hasil wawancara yang bertempat di Studio Musik MAN 2 Banjarnegara yang dilansir dari banjarnegara.kemenag.go.id:
1. Tidak Tidur sebelum Tugas Selesai
Bagi dia pantang tidur sebelum selesai merupakan kewajiban yang harus dijalani setiap harinya. Hal tersebut dilakukan agar hati tenang dan waktu tidak terbuang untuk melakukan kegiatan bermanfaat lain.
2. Satu Lomba tiap Minggu
Setiap hari Minggu dia selalu menargetkan untuk mengikuti lomba walaupun hanya satu. Kebiasaan mengikuti perlombaan inilah yang menjadikannya bisa mengukir banyak prestasi. Gagal itu biasa tapi berani berusaha itu luar biasa.
3. Mengerjakan tugas tepat waktu
Sebagai seorang siswa tentunya sudah bukan rahasia ada beban tugas yang sangat banyak. Bagi Sinta tugas bukan menjadi beban melainkan cara dia untuk belajar lebih banyak dan bisa membagi waktu. Disiplin mengerjakan tugas adalah kunci meraih prestasi.
4. Belajar Sambil Ngemil Keripik Pisang
Keripik pisang merupakan cemilan favorit Sinta dalam menemani kariernya untuk melalui berbagai rintangan selama ini. Belajar sambil ngemil keripik pisang sering dilakukannya ketika dia mengalami kesulitan belajar dalam memahami suatu materi. Baginya keripik pisang adalah teman dan solusi baginya di kala pusing.
5. Orang Tua yang Pengertian
Orang tua Sinta punya rasa pengertian yang tinggi terutama ketika sedang belajar. Dia diberikan waktu yang longgar untuk belajar di rumah maupun diluar rumah untuk mengikuti les tambahan.
Rangga Wardana selaku guru mapel bahasa Arab yang mengajar Sinta juga turut mengatakan “Selain pintar dalam mapel sains dia juga mahir dalam mapel bahasa Arab dan mapel Agama. Bisa dikatakan dia adalah anak yang komplit,” tutupnya.