5 Simbol Agama Islam yang Tidak Boleh Dihina atau Direndahkan
- Haramain
VIVA Lifestyle – Sebagai umat Islam sudah semestinya menghormati dan mengagungkan setiap simbol atau lambang dari syiar agama Islam. Tingginya penghormatan dan pengagungan terhadap simbol agama Islam ini bisa mencerminkan kualitas keberagamaannya. Berikut adalah simbol yang menjadi syiar agama yang harus diagungkan seperti dirangkum dari berbagai sumber.
1. Dzat Allah SWT
Seorang umat Islam tentu saja harus mengagungkan Allah SWT. Maka dari itu, ketika seseorang akan menyebut nama Allah hendaknya untuk menambahkan Subhanahu wa Ta'ala atau pun jalla jalaluh.
2. Nabi Muhammad SAW, Al Quran dan Sabdanya
Nabi Muhammad SAW dan para nabi serta rasul yang lain adalah syiar atau simbol agama. Maka dari itu, seorang umat Islam harus mengagungkan, memuliakan, dan menghormati. Sebab itu, peringatan maulid Nabi adalah salah satu wujud memuliakan dan mengagungkan Nabi Muhammad SAW.
Ulama kita, khususnya yang berada di Nahdlatul Ulama, sangat menjunjung tinggi acara tersebut karena mengagungkan kehormatan untuk Nabi Muhammad SAW. Karena Maulid Nabi ini untuk mengagungkan Nabi Muhammad sebagai simbol agama Islam.
3. Kabah dan Masjidil Haram
Kabah dan Masjidil Haram merupakan simbol agama yang perlu diagungkan oleh seluruh umat Islam. Meski Kabah dibangun dan disusun dari batu-batu, tapi seorang umat Islam harus memuliakannya karena Allah SWT juga sudah memuliakan Kabah. Memuliakan sesuatu karena Allah SWT bukanlah syirik tapi bernilai ibadah.
4. Bulan Ramadhan
Ramadhan merupakan simbol agama yang harus diagungkan. Karena, Nabi Muhammad SAW juga mengagungkan Ramadhan dan bahkan menyambut kehadirannya sejak bulan Rajab. Sangat baik untuk seseorang memasang spanduk yang bertujuan untuk mengingatkan Muslim lain supaya bersiap menyambut kehadiran Ramadhan.
5. Para Wali
Para wali dan ulama merupakan simbol agama yang harus diagungkan. Jika para auliya memperoleh tempat di hati seseorang maka pertanda orang tersebut kuat dalam agamanya.