4 Fakta Ular berkepala Tujuh, Kebetulan Paling Aneh di Dunia
- ResearchGate
VIVA Lifestyle – Ular berkepala tujuh dalam agama Sumeria adalah salah satu Pahlawan yang dibunuh oleh Ninurta, dewa pelindung Lagash, di Irak kuno. Tubuhnya digantung di "balok silang" kereta karena melakukan kesalahan.
Ternyata dari kisah aliran agama Hindu ini yang akhirnya menjadi keyakinan mayoritas negara India menjadikannya percaya akan adanya ular berkepala tujuh. Tetapi sempat ada video viral mengenai ular berkepala tujuh yang ditemukan di India.
Nah, bagaimana fakta-faktanya, simak ulasan VIVA yang dirangkum dari berbagai sumber sebagai berikut:
Bermula penemuan Kulit ular
Warga desa di Kanakapura, sekitar 60 km dari Kota Bengaluru, India digegerkan dengan penemuan kulit ular berkepala tujuh. Penemuan kulit ular misterius di dekat kuil itu terekam kamera dan menjadi viral di media sosial.
Warga berbondong-bondong untuk melihatnya
viralnya video penemuan kulit ular berkepala tujuh itu membuat warga dari desa lain datang ke lokasi untuk menyaksikan kulit ular tersebut. Beberapa orang meletakkan sesajen seperti kunyit dan bubuk doa di sekitarnya.
“Penduduk desa menduga tempat itu memiliki kekuatan khusus dan mendirikan kuil di sini. Sekarang kulit ular telah muncul di kuil itu sendiri. Staf kuil yang membersihkan tempat itu pada pagi hari, melihat kulit itu di ladang milik penduduk desa bernama Ballapa," katanya sebagaimana dilansir Times of India.
Ia menjelaskan ladang tempat ditemukannya kulit ular berkepala tujuh itu hanya berjarak tiga meter dari kuil.
Para Ahli tidak yakin dengan keberadaan ular semacam itu
Meski banyak yang tidak percaya dengan kisah misteri yang viral tersebut, para ahli tidak yakin akan keberadaan ular semacam itu. Salah satu pakar ular di India, Ramu, bahkan menyatakan bahwa sampai saat ini tidak ada catatan mengenai ular berkepala tujuh.
"Ada ular berkepala dua, tetapi mereka juga sangat langka. Seperti kembar siam pada manusia, beberapa ular memiliki dua kepala," kata Ramu.
Kisahnya Juga Ada di Indonesia
Kisah ular berkepala tujuh merupakan cerita rakyat yang berasal dari provinsi Bengkulu. Cerita Rakyat ini masih sangat populer bagi masyarakat Bengkulu hingga sekarang.
Ketika itu terdapat sebuah kerajaan yang dipimpin oleh seorang Raja dan Permaisurinya. Sang Raja dan Permaisurinya memiliki delapan orang putra. Putra pertama bernama Gajah Meram, sedangkan putra bungsu bernama Gajah Merik.
Pada hari ketujuh sesuai adat yang berlaku, sepasang pengantin baru itu melakukan upacara berendam di sebuah danau. Tanpa disadari oleh Gajah Meram dan istrinya, dari kejauhan ada sosok yang sedang mengawasi mereka.
Tiba-tiba saja, muncul sosok menyeramkan di dekat Gajah Meram dan istrinya. Mereka terkejut melihat seekor ular raksasa dan memiliki tujuh kepala berada di dekat mereka. Begitulah cerita singkatnya.
Nah, demikian informasi mengenai ular berkepala tujuh yang paling aneh di dunia.