Ada Frozen, 3 Dongeng Ini Terinspirasi dari Kisah yang Tragis

Frozen 2.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Dongeng merupakan cerita bersifat imajinatif dan pada umumnya memiliki akhir membahagiakan sehingga membuat para pembaca berkhayal sesuai dengan kebahagiaan yang ditunjukkan.

Bikin Mewek, Mahasiswi Ini Bagikan Cerita Betapa Baik dan Perhatian Sang Dosen Pembimbing

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring, pengertian dongeng yakni cerita yang benar-benar tidak terjadi, terutama kejadian zaman dulu yang aneh-aneh. 

Ternyata kisah-kisah di dongeng awalnya tak semanis yang kamu baca. Bahkan ada beberapa dongeng mempunyai latar belakang yang terbilang tragis. Tetapi oleh berbagai pihak dimodifikasi sedemikian rupa agar cerita aslinya tidak membuat pembaca, khususnya anak-anak, menjadi trauma. Dilansir VIVA dari video dalam kanal YouTube Hirotada Radifan yang diunggah pada 10 Juni 2022, berikut 3 dongeng berdasarkan kisah tragis.

Profil dan Kisah Inspiratif Mbah Guru Matematika, Pengajar Viral yang Dapat Penghargaan dari Prabowo

Beauty and The Beast 

Beauty and the Beast.

Photo :
  • Walt Disney Pictures
Tragis! Seorang Ibu Temukan Putrinya Tewas Terpanggang dalam Oven

Diketahui Beauty and The Beast merupakan cerita romantis yang tidak memandang fisik, di mana ada perempuan cantik bernama Belle jatuh cinta dengan monster buruk rupa. Monster tersebut rupanya seorang pangeran yang dikutuk karena kesombongannya.

Pada kisah aslinya tokoh pangeran buruk rupa terinspirasi dari seorang laki-laki bernama Petrus Gonsalvus pengidap kelainan Hypertrichosis, kondisi yang menyebabkan sekujur tubuh seseorang tumbuh rambut berlebih. Karena keadaannya tersebut, Petrus diperlakukan seperti binatang oleh keluarganya sendiri dengan cara dimasukkan ke kandang dan diberi makanan mentah. 

Dari situ seorang penulis dari Prancis, Gabrielle de Villeneuve pada tahun 1740 membuat cerita berjudul La Belle et la Bête yang jika diterjemahkan ke Bahasa Inggris menjadi Beauty and The Beast.

Rapunzel 

Film Rapunzel A Tangled Tale

Photo :
  • Walt Disney Pictures

Rapunzel adalah seorang putri kerajaan yang mempunyai rambut indah sangat panjang dari atas menara istana sampai menyentuh tanah. Dongeng yang ditulis Grimm Bersaudara ini terinspirasi dari seorang gadis yang dikurung oleh ayah kandungnya di menara istana. 

Pada tahun 1275, Jacobus de Voragine mencatat sebuah kisah hidup seorang gadis dari Italia bernama Barbara yang tinggal bersama sang ayah, Dios-corus. Pekerjaan Dios adalah seorang pedagang yang kaya raya sementara Barbara terkenal sebagai kembang desa sebab paras cantiknya. Karena cantik, banyak pria yang mengantre menjadi pasangannya.

Dios sangat selektif dalam memilih jodoh untuk Barbara. Bahkan Barbara dilarang bertemu dengan pria lain yang bukan pilihan ayahnya. Tetapi Barbara malah memberontak, ia tak suka dikekang. Oleh sebab itu, sang ayah membangun sebuah menara dan mengurungnya. 

Selama tinggal di menara, Barbara diberikan buku tentang agama Kristen oleh salah satu pelayan. Dari situ ia mempelajari agama Kristen. Namun pada zaman Romawi, agama Kristen dianggap ilegal. Mengetahui anaknya memperdalam agama Kristen, Dios murka dan membawa Barbara ke pihak berwenang untuk dihukum dengan cara menjambak rambutnya sambil menyeret ke pengadilan. Sampai di sana, kulit Barbara disayat-sayat dan dilempari batu. Belum cukup puas, kepala Barbara dipenggal sendiri oleh Dios.

Frozen

Frozen 2.

Photo :
  • Walt Disney Animation Studios

Dikenal dengan nuansa salju, Frozen mengisahkan seorang putri Anna yang melakukan perjalanan bersama tukang es, seekor rusa, dan manusia salju untuk menemukan saudara perempuannya Elsa yang diasingkan.

Cerita ini diadaptasi dari dongeng karya Hans Christian Andersen berjudul The Snow Queen yang terbit pada tahun 1844. Dalam cerita tersebut terdapat seorang penyihir jahat yang membuat cermin ajaib. Cermin ini membuat semua hal menjadi buruk. Suatu hari, cermin ajaib hancur berkeping-keping dan jika pecahan cermin menusuk hati akan menimbulkan penyakit hati seperti iri serta dengki.

Terdapat dua sahabat, Kai dan Gerda. Kai terkena pecahan kaca sehingga pandangannya terhadap dunia selalu negatif kecuali saat melihat salju. Kendati demikian, Kai pun berkelana untuk tinggal di tempat yang bersalju sampai ia bertemu ratu salju yang jahat. Ratu salju mencuci otak Kai dan membuatnya melupakan keluarga dan sahabatnya, Gerda. Tak mau kehilangan Kai, Gerda berjuang untuk menemui Kai dengan melalui segala halangan dan rintangan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya