5 Pekerjaan Anak Laki-laki Paling Mengerikan Sepanjang Sejarah

Anak laki-laki sebagai pekerja di pabrik kapas
Sumber :
  • Listverse/Hine Collection, Library of Congress

VIVA – Mungkin di zaman sekarang ini masih ada saja yang mengeksploitasi anak-anak. Begitu pula dengan zaman dulu yang segalanya serba belum berkambang dan maju. Pada zaman dulu, banyak anak-anak, terutama anak laki-laki yang sudah dipekerjakan dengan pekerjaan yang bisa dibilang mengerikan atau buruk dan tidak seharusnya dilakukan oleh anak-anak. Bahkan pekerjaan itu mungkin juga tidak diinginkan oleh pria pria dewasa. 

Lantas, apa saja pekerjaan mengerikan yang dilakukan oleh anak laki-laki pada zaman dulu? Mengutip dari Listverse, berikut ini daftar pekerjaan mengerikan sepanjang sejarah yang dilakukan oleh anak laki-laki. 

1. Pembersih cerobong asap

Anak laki-laki sebagai pembersih cerobong asap di zaman dulu

Photo :
  • Listverse

Pekerjaan mengerikan sepanjang sejarah untuk anak laki-laki di zaman dulu yang pertama ada pembersih cerobong asap. Bahkan anak-anak yang melakukan pekerjaan itu kerap berakhir dengan kematian yang tragis. Namun hal itu tidak dihiraukan karena bencana skala besar yang bisa ditimbulkan dari cerobong asap yang kotor bisa jauh lebih besar bagi penduduk kota. Itu karena kebakaran besar yang terjadi di London pada 1666. 

Anak laki-laki tersebut dibeli dari orang tua mereka dan dipaksa masuk ke cerobong asap kecil dengan sikat untuk membersihkannya. Padahal beberapa cerobong asap diketahui memiliki sudut yang tajam dan panjang yang cukup besar sehingga tentu sangat berbahaya. 

Mereka para anak laki-laki yang menjadi pembersih cerobong asap bisa saja mati karena jatuh, mati lemas atau terjepit. Bahkan kabarnya ada banyak mayat anak-anak tak berdosa tersebut yang tetap terkubur di seluruh cerobong asap London. Bahkan ada spekulasi bahwa Gedung Parlemen Inggris dipenuhi dengan mayat anak laki-laki. 

2. Pekerja tambang

Anak laki-laki sabegai pekerja tambang di zaman dulu

Photo :
  • Listverse/Hine Collection, Library of Congress

Pada zaman dulu, anak laki-laki menghabiskan seluruh masa kecil mereka berada jauh di bawah permukaan air dengan mennjadi pekerja tambang. Mereka melakukan tugas-tugas kasar seperti membawa batu bara ke permukaan untuk menjaga mesin dunia tetap berputar. 

Anak-anak laki-laki yang ada di dalam foto di atas digambarkan pada tahun 1908 dengan lampu sumbu minyak yang terpasang di topinya. Mereka bekerja dari jam 7 pagi hingga jam 17:30 sore setiap hari di tambang dengan menaiki hewan yang menarik gerobak batu bara, membuka dan menutup pintu yang menahan para penambang. 

Pada saat itu, anak laki-laki dianggap cocok melakukan pekerjaan itu karena memiliki tubuh dan tangan yang kecil. Mereka tidak memiliki masa depan dan malah memiliki gangguan paru-paru untuk bekerja keras seumur hidup. Belum hal-hal buruk yang menimpa mereka seperti menanggung risiko terbunuh oleh ranjau yang runtuh.

3. Prostitusi anak

Gambaran prostitusi anak

Photo :
  • Listverse/Stephen Shames

Salah satu pekerjaan terendah dalam daftar pekerjaan mengerikan sepanjang sejarah ini adalah prostitusi anak. Pada foto di atas digambarkan dua anak laki-laki (yang menjadi pelacur) yang tawar-menawar dengan pelanggan potensial di Times Square, New York, pada 1970-an.

Menguak Fakta: Benarkah AI Akan Membuat Kita Semua Menganggur?

Mungkin pelacuran anak paling sering dikaitkan dengan anak perempuan tetapi sama-sama umum dan berbahaya juga pada  anak laki-laki. Di Inggris Victoria, Jack Saul menyebabkan skandal ketika mengumumkan dirinya sebagai "sodomi" di pengadilan pada usia 18 tahun. 

Dirinya mengakui telah melakukan pekerjaan tersebut sejak anak-anak dan bahkan dari desas-desus yang beredar, salah satu kliennya adalah Pangeran Albert yang tampan dan cucu tertua Ratu Victoria yang saat itu memerintah.

Pekerjaan yang Akan Digantikan oleh AI? Berikut Pekerjaan nya

Pelacuran memang sangat umum di antara anak laki-laki Katolik pada saat "Paus" didiskriminasi secara serius di Inggris oleh hukum. Selain itu, banyak dari mereka yang diperbudak oleh mucikari dan geng jalanan. Banyak juga dari mereka yang  membutuhkan uang sehingga melakukannya secara legal karena tidak ada undang-undang pekerja anak dan keluarga. 

4. Tentara

Tiga Tips Ampuh Menghindari Penipuan Lowongan Kerja Freelance dengan Komisi Tinggi

Anak laki-laki jadi tentara

Photo :
  • Listverse

Pada zaman Romawi kuno, anak laki-laki dipekerjakan sebagai tentara untuk berperang. Contohnya seperti Momcilo Gavric, bocah tujuh tahun yang diterima di unit tentara Serbia dan diangkat menjadi kopral setahun kemudian pada usia delapan tahun. Dirinya bergabung karena menjadi yatim piatu ketika keluarganya terbunuh dalam perang. 

Gavric bertugas membantu militer dalam penghancuran pasukan yang telah merenggut nyawa orang tuanya. Setelah perang, ia dikirim ke Inggris untuk bersekolah tetapi ia kembali tepat waktu dan tetap di Serbia sampai kematiannya pada usia 86 tahun 1993. Banyak monumen telah didirikan untuk mengenangnya. Terlepas dari kisahnya,  anak-anak di militer tetap saja menjadi situasi mengerikan yang harus dicegah. Untungnya sebagian besar negara negara barat telah memiliki undang-undang yang melarang penggunaan anak-anak dalam pertempuran.

5. Pekerja di pabrik kapas

Anak laki-laki sebagai pekerja di pabrik kapas

Photo :
  • Listverse/Hine Collection, Library of Congress

Pekerjaan mengerikan sepanjang sejarah yang dilakukan oleh anak laki-laki pada zaman dulu yang terakhir adalah menjadi pekerja di pabrik kapas. Penemuan mesin gin kapas adalah anugerah di barat pasca-perbudakan. Perang saudara Amerika dan penghapusan perdagangan budak oleh presiden Partai Republik Lincoln menyebabkan kekurangan kapas di Eropa. 

Seiring dengan penemuan industri ditemukan juga mesin-mesin baru yang lebih cepat dan lebih akurat daripada manusia, tapi mesin-mesin tersebut juga jauh lebih mematikan. Mesin pemintal kapas tersebut berisiko menghilangkan nyawa atau anggota tubuh. Mekanisme keselamatan tidak dianggap penting dan pengawasan di pabrik kurang, padahal mereka masih anak-anak.

Dalam foto di atas digambarkan Giles Newsom (12) pada tahun 1912 yang dua jarinya terpotong oleh mesin pemintal di pabrik kapas. Dia terpeleset dan lengannya tersangkut di roda gigi mesin. Kakak Giles yang berusia sebelas tahun juga bekerja di pabrik pada waktu yang sama.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya