5 Orang yang Membawa Rahasia Besar Sampai Mati
- U-Report
VIVA – Beberapa orang yang membawa rahasia sampai mati. Memiliki rahasia merupakan bagian dari manusia. Tidak ada orang yang hidup yang tidak memiliki setidaknya satu rahasia.
Sementara sebagian besar rahasia ini tidak menjadi perhatian orang lain, ada beberapa yang bisa bermanfaat bagi manusia, atau bahkan memecahkan beberapa misteri yang sudah berlangsung lama.
Berikut beberapa orang yang membawa rahasia sampai mati, seperti dikutip dari berbagai sumber:
1. Nikola Tesla
Nikola Tesla.
Tesla merupakan orang yang menemukan arus listrik bolak balik yang jauh lebih praktis dan aman daripada arus listrik searah Edison. Dia juga telah menemukan beberapa penemuannya seperti pemancar radio, dan lampu neon, dan pada awal 1900-an dianggap sebagai insinyur listrik terbesar Amerika Serikat.
Tetapi untuk semua nilainya, Tesla tidak dapat menyelesaikan apa yang akan menjadi pencapaian puncaknya, membawa listrik nirkabel gratis ke seluruh dunia. Pada tahun 1905, dengan bantuan keuangan dari pengusaha J.P. Morgan, Tesla mulai mengerjakan Menara Wardenclyffe, sebuah prototipe yang bertujuan untuk menggunakan ionosfer di atas dan seluruh planet di bawah sebagai konduktor listrik.
Itu akan mampu mengangkut energi listrik di mana saja di dunia. Namun, ketidakstabilan ekonomi yang melanda Amerika Serikat tak lama setelah konstruksi dimulai memastikan bahwa proyek ambisius ini tidak akan pernah membuahkan hasil.
2. Arne Beurling
Pada tahun 1940, Eropa dalam keadaan gempar. Sementara Nazi melanjutkan kemajuan mereka, kali ini di Norwegia, Rusia melakukan operasi ofensif mereka sendiri di Finlandia. Terjebak di tengah, Swedia yang netral merasa terbuka di kedua sisi dan berpikir perlu untuk mencari tahu apa yang terjadi begitu dekat dengan perbatasannya, belum lagi rencana lain apa yang mungkin dimiliki para agresor asing itu.
Namun, tidak ingin memihak, mereka memilih untuk mendengarkan, untuk mempersiapkan diri mereka dengan lebih baik untuk setiap potensi serangan yang mungkin datang dalam waktu dekat.
Dengan memanfaatkan jalur komunikasi Jerman yang melewati negara itu dalam perjalanan ke Norwegia, Swedia berhasil memecahkan kode salah satu perangkat kriptologi paling canggih saat itu. Sementara mesin Enigma yang terkenal itu brilian dalam dirinya sendiri, mereka bukan perangkat yang paling canggih dari Perang Dunia II.
Orang Jerman juga menemukan bagian yang lebih rumit dari mesin Siemens dan Halske yang disebut T52, atau "Geheim Schreiber" (penulis rahasia). Ini lebih besar dan lebih rumit daripada Enigma dan hanya pesan paling sensitif dan rahasia yang ditulis dengannya.
3. Maurice Ward
Kanan, Maurice Ward sang penemu Starlite
- gajitz.com
Setelah menyaksikan sebuah pesawat terbang terbakar, seorang penemu Inggris bernama Maurice Ward memutuskan untuk merancang dan membuat bahan yang dapat menahan hampir semua hal. Dan cukup luar biasa, dia melakukannya. Apa yang dapat ia capai adalah plastik tahan panas yang dapat bertahan lebih dari 10.000 derajat Celcius dan tahan terhadap gaya tumbukan yang lebih besar daripada gabungan 75 bom Hiroshima.
Menamakannya Starlite, Ward memutuskan untuk menjual penemuannya kepada mereka yang dapat memanfaatkannya dengan baik. NASA, tentu saja, sangat tertarik dan mengundang Ward untuk mempresentasikan penemuannya yang tidak dapat dihancurkan.
Karena Starlite ringan dan pada dasarnya dapat dibentuk dengan cara apa pun, itu akan memiliki dampak yang tak terbayangkan dalam merevolusi penerbangan luar angkasa seperti yang kita kenal.
Sayangnya, Ward merasakan bahwa beberapa perusahaan mungkin ingin mengambil untung dari penemuannya tanpa memberinya kredit atau imbalan apa pun, dan memutuskan untuk tidak melanjutkan penemuan yang berharganya itu.
Pada tahun 2011 ia meninggal, membawa rahasia Starlite bersamanya. Ketika ditanya tentang itu, dia hanya mengatakan bahwa itu terbuat dari hingga 21 polimer dan kopolimer organik, dan sejumlah kecil keramik. Namun, ini tidak cukup bagi para ilmuwan untuk menirunya.
4. Jan Sloot
Jan Sloot merupakan seorang teknisi elektronik asal Belanda yang pada awal 1990 an. Mengklaim telah menciptakan salah satu sistem pengkodean kompresi data paling efisien dalam sejarah. Itu mampu mengubah film 10 GB menjadi hanya 8 kilobyte tanpa kehilangan kualitas.
Sistem ini akan merevolusi transfer data seperti yang kita ketahui, jika bukan karena kematiannya yang terlalu dini pada 11 Juli 1999. Dibunuh oleh serangan jantung, Sloot tinggal satu hari lagi untuk menandatangani kesepakatan dengan perusahaan teknologi Philips, yang melihat potensi luar biasa yang dimiliki penemuannya.
Namun demikian, Roel Pieper, mantan CTO dan anggota dewan Philips, ingin melanjutkan kesepakatan dan membeli Sistem Pengkodean Digital Slot yang terkenal jahat. Namun dalam kejadian yang tidak menguntungkan lainnya.
Sebuah floppy disk kunci yang menyimpan rahasia sistem ini hilang, dan bahkan setelah berbulan-bulan mencari dengan tekun, itu tidak pernah ditemukan. Apa yang sebenarnya terjadi pada itu diserahkan kepada spekulasi murni.
5. John Connally
Ada banyak teori tentang apa yang "benar-benar" terjadi pada hari yang menentukan tanggal 22 November 1963 di pusat kota Dallas, ketika Presiden John F. Kennedy dibunuh di siang bolong. Apa yang kurang diketahui dan dibahas tentang serangan itu adalah bahwa Gubernur John Connally juga terluka, tetapi berhasil selamat.
Dia duduk di depan Presiden Kennedy pada saat penembakan, dan versi peristiwa Warren Commission menyatakan bahwa seorang pria bersenjata menembakkan satu peluru, yang berhasil membunuh presiden dan melukai gubernur dengan serius.
Ahli teori konspirasi memohon untuk berbeda, dan membawa beberapa fakta menarik ke meja. Menurut bagaimana kursi diatur di dalam mobil, tidak mungkin peluru melukai Gubernur Connally dan membunuh presiden, karena itu berarti peluru berubah arah di tengah penerbangan dan zig-zag di udara.
Beberapa bukti lebih lanjut juga diajukan, menyiratkan bahwa ada peluru kedua yang ditembakkan. Bahkan gubernur sendiri bersumpah bahwa dia tidak mungkin terluka oleh peluru yang sama, bahkan jika dia percaya bahwa Oswald bertindak sendiri.
