Profil Ryan CYD, Cosplayer Indonesia yang Mendunia
- Instagram @ryancyd
VIVA – Ryan CYD, adalah salah satu Cosplayer Indonesia yang belum terlalu banyak dikenal oleh masyarakat luas meskipun dirinya sudah berulang kali memenangkan kompetisi dan mengharumkan Indonesia. Banyak yang beranggapan bahwa cosplay adalah kegiatan yang aneh dan tidak wajar.
Namun nyatanya, cosplay adalah hal menyenangkan dan membawa keberuntungan bagi orang-orang yang menekuninya. Tak sedikit dari cosplayer yang bisa sampai menghadiri acara atau kompetisi yang berada di luar negeri. Bahkan, para cosplayer tersebut memenangkan kompetisinya.
Apa Itu Cosplay
Ryan CYD
- Instagram @ryancyd
Cosplay merupakan salah satu kegiatan ketika seseorang meniru penampilan dari sebuah karakter. Baik karakter di manga, anime, maupun video game. Bagi mereka yang melakukan cosplay inilah disebut sebagai cosplayer.
Jika familiar dengan acara atau kompetisi khusus bertema Jepang, kamu pasti sudah tidak asing lagi jika menemukan banyak cosplayer di acara tersebut.
Kompetisi Cosplayer
World Cosplay Summit (WCS) adalah acara besar tempat para cosplayer berkompetisi menjadi yang terbaik dan pastinya paling kreatif. Sebagai ajang bergengsi, pesertanya tidak main-main dan datang dari 30 negara di dunia. Indonesia pun tak ketinggalan juga menjadi salah satu peserta pada tahun 2016 yang lalu. Tim Crusnix yang mewakili Indonesia, berhasil menjadi Grand Champion WCS 2016. Tim Crusnix ini terdiri dari Rian CYD dan Frea Mai.
Profil Ryan CYD
Ryan CYD
- Instagram @ryancyd
Ryan CYD adalah cosplayer kelahiran 21 September 1992 yang saat ini berusia 29 tahun. Cosplay sudah jadi hobinya sejak 2009. Saat berkompetisi di WCS, Ryan cosplay menjadi Kamen Rider Chalice dari serial Kamen Rider Blade.
Prestasi Ryan CYD
Sebelum mengikuti kompetisi WCS 2016, Ryan pernah 3 kali mengikuti seleksi menuju WCS, yaitu Indonesia Cosplay Gran Prix (ICGP) yang diselenggarakan di Ennichisai. Ryan sudah ikut berpartisipasi pada 2013, 2015, dan barulah pada tahun 2016, Ryan berhasil menjadi wakil Indonesia untuk WCS.
Meski begitu, sebenarnya nama Ryan sudah cukup dikenal di kalangan para cosplayer Tanah Air. Pada 2012, Ryan bersama partner-nya, saat itu Widy Herwindo, berhasil menjadi Runner-up 2 di AFA (Anima Festival Asia) Singapore. Pada 2013, di kompetisi yang sama, Ryan berhasil menyabet Juara 1 bersama partner-nya, Dewe. Itu merupakan pertama kalinya Indonesia menjadi juara di ajang tingkat Asia. Tak disangka, tahun 2016, Ryan bersama Frea Mai membawa Indonesia menjadi juara di tingkat dunia.
Tujuh tahun bergelut di dunia cosplay membuat dirinya sadar bahwa Indonesia sebenarnya punya banyak potensi, khususnya di bidang kreatif. Di usia yang saat itu 24 tahun, Ryan berhasil membawa nama Indonesia di tingkat dunia. Setiap tahun, para cosplayer kece Indonesia selalu berkarya dan membawa pulang trofi dari ajang cosplay internasional. Ini merupakan prestasi yang enggak boleh dipandang sebelah mata.
Pada tahun 2019, Rian Cyd kembali menorehkan prestasi dalam ajang internasional. Dengan mengenakan kostum Goku super Saiyan 4 dari serial anime Dragon Ball, cosplayer yang memiliki fanpage Facebook bernama CYD Cosplay ini berhasil mendapatkan juara pertama di ajang internasional bergengsi MAGIC Cosplay Master Monaco Competition yang diadakan pada 9 Maret 2019 lalu di Monako.
Tidak hanya berhasil memukau penggemar cosplay di Monaco, Ryan CYD juga berhasil mengalahkan cosplayer lainnya seperti Anastasya Zelenova dari Russia, Yurai dari Spanyol, Tenkou Cosplay dari swedia, dan beberapa cosplayer lainnya. Event ini merupakan acara tahunan yang merupakan bagian dari Monaco Anime Game International Conferences (MAGIC). Tidak hanya cosplay, event ini juga mengadakan kontes membuat gim dan manga.
Itulah profil cosplayer Indonesia, Ryan CYD. Jika kamu menyukai cosplayer, kamu bisa menirukan jejak Ryan CYD sebagai inspiratif ya. Tidak hanya menyenangkan dengan kepuasan tersendiri, namun juga bisa membanggakan Indonesia di kancah internasional.
