Geliat Industri Kreatif, Kreator Lokal Tatap Sukses Global

Industri kreatif.
Sumber :

VIVA – Proses hulu mengambangkan Intellectual Property (IP) dalam skala komersial dan nasional atau lebih merupakan periode yang krusial bagi banyak kreator IP. Hadirnya HATCH 2021 merupakan pelengkap dari program Katapel dalam proses kurasi sejak dini para kreator IP.

Jurus Airin-Ade Perkuat Industri Kreatif di Banten

HATCH adalah sebuah program inkubasi hasil kekayaan intelektual kreatif yang mencakup Komik, Ilustrasi, Game, Buku, Maupun Film yang diinisiasi oleh KATAPEL bersama UMN (Universitas Multimedia Nasional) yang didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kedai Reka.

Sejak program HATCH 2021 dirilis September lalu, para peserta yang merupakan calon kreator IP terlihat amat sangat antusias.

Sinergi Inovatif Lintas Industri, Pameran PRO AVL 2024 Teknologi Perangkat Audio Visual Terkini

Setelah mengikuti kelas webinar selama 2 hari dan mendapatkan bekal awal dari para pembicara, para peserta diminta untuk mengirimkan ulang proposal mereka.

Dari 100 pengirim panitia HATCH 2021 memilih 30 kandidat yang kemudian akan diwawancarai satu persatu sambil mempresentasikan IP mereka.

Lepaskan Layar, Rangkul Kreativitas: 10 Jenis Permainan Seru untuk Anak

Beberapa hal yang menjadi poin penilaian adalah dari konsep yang diusung serta serta kesiapan sang kreator dalam mengembangkan IP yang mereka bawa.

”Menyenangkan sekali melihat antusiasme calon kreator IP dengan banyak ide baru dan segar. Kami telah memilih 20 IP dalam Batch pertama HATCH 2021 untuk dapat segera mendapatkan serangkaian program inkubasi yang telah kami siapkan," ungkap Grace Kusnadi selaku Program Director Hatch.

"Para IP terpilih akan mendapatkan berbagai macam materi mulai dari story building, visual design, hingga IP development dan penjualan,” tambahnya.

Dari hasil wawancara ini terpilih 20 IP yang akan dibimbing selama 2 bulan oleh 12 mentor yang beberapa di antaranya Monez, Diaz Hensuk, Rizal Pratama, Poetri Soehendro, Leo Tigor, Michael Kienzy, Charles Siagian, Ivan Chen, Dhana Anggoro, Pramudya Andika, Esa Pavlichenko, dan Maria Leonietha.

Berikut 20 Intellectual Property (IP) yang masuk dalam Batch pertama HATCH 2021:
1.     Tickle Fickle
2.     Sekar Mekar
3.     Cokibagel
4.     Happy Family Cilik
5.     Glibals Adventure
6.     Jejak Rejakids
7.     Ruangkala
8.     Kunokini
9.     Bingo-Gaga / Ide Studio
10.   Mora / Olfi
11.   Hari-hari lucy
12.   P.E.T.I.R
13.   Indonesian Childrem Heroes
14.   Pralaya
15.   Yerzard
16.   Aesthete Miserables
17.   Dion and Friends
18.   Legacy of Moksha
19.   @rumakanguru
20.   Ekstraksirosis / Itnart Komik

Batch pertama HATCH akan berlangsung pada 27 September 2021, ditandai dengan adanya webinar oleh HATCH dan seluruh rangkaian mentoring akan berakhir di 7 Desember 2021.

"Walau di tahap ini para kreator tidak dituntut untuk bisa menjual karya mereka, namun setidaknya sedari dini sudah dibekali pengetahuan akan komersialisasi IP sehingga jika telah dirasa matang maka bisa lebih cepat menguasai pasar industri kreatif," ujar Grace Kusnadi.

Bank Mandiri dukung industri kreatif

Dukung Industri Kreatif, Bank Mandiri Dorong Tenun Tradisional Bali, Lombok dan Kupang Menembus Pasar Global

Bank Mandiri memperkuat kelompok tenun tradisional di Bali, Lombok dan Kupang, yang diharapkan mampu mengangkat produk tenun lokal Indonesia ke panggung internasional.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024