Oki Setiana Dewi Ungkap Pentingnya Bakti pada Orangtua
- VIVA/Putri Nur Ifdah
VIVA – Ada kalanya kehidupan seseorang berada di titik terendah yang mungkin merupakan bentuk ujian dari Yang Maha Kuasa. Kendati begitu, bisa saja timbulnya kekacauan di hidup kita merupakan 'sentilan' dari Allah SWT atas dosa yang dilakukan pada orangtua.
Hal itu diungkapkan oleh pendakwah sekaligus artis Oki Setiana Dewi yang menyebut, dosa-dosa di masa lalu pada orangtua bisa menyebabkan kehidupan yang dijalani tidak berjalan lancar. Mulai dari rezeki hingga rumah tangga, semua terdampak dari dosa masa lalu tersebut.
"Sekarang kita lihat dalam kehidupan kita. Rezeki seret misalnya, kehidupan rumah tangga berantakan misalnya, bisnis tidak lancar, atau istri, suami, anak-anak, rumah tidak menjadi 'rumahku surgaku' melainkan menjadi 'rumahku nerakaku' atau apapun itu yang terjadi dalam kehidupan kita," ungkap Oki dalam salah satu kanal YouTube, dikutip Rabu 13 Oktober 2021.
Ilustrasi parenting/orangtua dan anak.
- Freepik/freepik.diller
Saudara kandung Ria Ricis itu menyarankan agar segera intropeksi diri saat hidup terasa berantakan. Mungkin saja, ada perlakuan atau perkataan pada orangtua yang ternyata begitu menyakiti hati.
"Coba intropeksi sendiri, mungkin kita ada salah pada kedua orangtua kita. Mungkin kita ada salah perilaku pada kedua orangtua kita, mungkin kita pernah mengucapkan kata kata yang sudah kita lupa dan membuat orangtua terus ingat dan terluka hatinya," ucap Oki.
Adanya perkataan yang menyakiti hati atau sikap yang ternyata menyinggung orangtua, Oki menyebut, akan membawa pada bencana di kehidupan. Terlebih, orangtua lah yang membuat Allah SWT ridho segala perbuatan kita. Maka, segeralah meminta maaf atas dosa yang mungkin terjadi di masa lalu.
Ilustrasi parenting/orangtua dan anak/anak makan.
- Freepik/freepik
"Yang membuat tidak berkah dalam kehidupan kita. Mungkin saja itu terjadi. Maka kembalilah kepada orangtua dan minta maaf atas apa yg kita lakukan disengaja maupun tidak disengaja. Minta maaf atas perbuatan-perbuatan yang dilakukan, perkataan yang kita ucapkan yang dari lisan kita," pesannya.
