5 Cara Menyampaikan Pendapat di Muka Umum dengan Baik

Ilustrasi wanita/rambut berwarna/cat rambut/lipstik merah.
Sumber :
  • Freepik/wayhomestudio

VIVA – Cara menyampaikan pendapat di muka umum harus diketahui oleh semua orang. Seperti diketahui, menyampaikan pendapat merupakan kebebasan yang dimiliki oleh setiap orang. Bahkan, hal ini tercantum dalam Undang-Undang Dasar (UUD).

AKBP Ruri Beri Pesan Penting untuk Masyarakat Banyuasin Jelang Pilkada 2024

Dikutip dari laman resmi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum adalah hak asasi manusia yang dijamin oleh UUD 1945 dan Deklarasi Universal Hak-hak Asasi Manusia.

Kebebasan untuk mengemukakan pendapat ini merupakan perwujudan demokrasi dalam tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dasar hukum tentang menyampaikan pendapat tercantum pada UUD 1945 Pasal 5 ayat (1), Pasal 20 ayat (1), dan Pasal 28.

Gibran Ingatkan Perbedaan Pilihan Politik untuk Dewasakan Demokrasi

UU yang mulai berlaku sejak 26 Oktober 1998 ini mengatur bentuk dan atau cara penyampaian pendapat di muka umum, dan tidak mengatur penyampaian pendapat melalui media massa, baik cetak maupun elektronika serta hak mogok pekerja di lingkungan kerja.

Nah, untuk menyampaikan pendapat di muka umum, terdapat sejumlah cara atau prosedur yang bisa dilakukan. Hal ini penting dilakukan guna meminimalisir dampak atau akibat yang ditimbulkan dari pendapat yang disampaikan.

Ridwan Kamil Blak-blakan Akui Jadikan Jokowi Teladan dan Contoh dalam Berdemokrasi

Melansir laman resmi Polda Kepri, berikut ini 5 cara menyampaikan pendapat di muka umum dengan baik dan benar.

1. Memikirkan dulu apa yang akan disampaikan

Sebelum benar-benar mengemukakan pendapat, penting bagi kamu untuk memikirkan terlebih dahulu hal apa yang ingin disampaikan. Sebab, asal berbicara tanpa memikirkan pendapat yang akan disampaikan bisa menjadi bumerang dan merugikan diri sendiri.

Oleh sebab itu, penting bagi kamu untuk melakukan kajian dan analisis mendalam terhadap pendapat yang akan dilontarkan agar meminimalisir munculnya konflik.

2. Memastikan pendapat tersebut didasarkan pada akal sehat

Memastikan bahwa pendapat yang ingin disampaikan berdasarkan pada akal sehat bisa membantu orang lain untuk menerima informasi yang kamu sampaikan dengan baik. Dalam hal menyampaikan pendapat yang didasari oleh akal sehat, tentunya harus berlandaskan fakta-fakta. Dengan demikian, pendapat kamu menjadi lebih kuat.

3. Mengutamakan kepentingan umum

Dalam sebuah forum di mana kamu akan mengemukakan pendapat, demokrasi harus terus ditegakkan secara menyeluruh. Saat menyampaikan pendapat, pastikan pendapat kamu telah mengutamakan kepentingan umum, bukan kepentingan pribadi maupun kelompok tertentu.

Hal ini bertujuan agar masyarakat luas bisa merasakan manfaat kehidupan demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat. Sehingga, kebijakan yang ditujukan pada kepentingan umum dapat terlaksana dengan baik.

4. Mengemukakan pendapat secara sopan

Jika ketiga hal di atas sudah dipertimbangkan, maka kamu bisa menyampaikan pendapat kamu, tentunya dengan cara yang sopan. Menyampaikan pendapat dengan cara yang tidak benar bisa memperkeruh suasana di dalam forum umum.

Agar tidak terjadi konflik, pastikan kamu menyampaikan pendapat dengan sopan dan disertai dengan kepala dingin.

5. Pendapat tidak boleh mengandung unsur SARA

Cara menyampaikan pendapat yang tidak kalah pentingnya adalah dengan memastikan pendapat yang dikeluarkan tidak mengandung unsur suku, agama, ras, maupun antar golongan tertentu. Menyinggung dan membawa-bawa unsur SARA dalam menyampaikan pendapat tidak hanya memperkeruh situasi di forum, tetapi juga menyebabkan konflik sosial di masyarakat.

Presiden Prabowo Subianto bertemu dan makan malam dengan mantan Presiden Jokowi.

PARA Syndicate Ingatkan Prabowo Harus Putus Budaya Cawe-cawe Politik Selama Pilkada

PARA Syndicate mengatakan bahwa Prabowo Subianto seharusnya tampil sebagai seorang negarawan selama tahapan pelaksanaan Pilkada 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024