Definisi Kata Kerja Mental Beserta Contohnya

Ilustrasi menulis esai (pexels/Zen Chung)
Sumber :
  • vstory

VIVA – Ketika kita menulis atau berbicara, kita pasti akan menggunakan kata kerja atau verba dalam menyusun sebuah kalimat. Kata kerja ini sering digunakan dalam bahasa Indonesia untuk mengungkapkan reaksi seseorang. 

Cara Memanfaatkan Teknologi Virtual Reality untuk Terapi Fisik dan Mental

Tapi, apakah Anda tahu kata kerja tersebut?

Definisi kata kerja mental

Respons Hasto PDIP, RK: Mentalitas Kalah Itu Klaim Seolah Didukung, Padahal Tidak

Sebelum mengetahui contoh kata kerja ini, sebaiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian dari verba mental serta ciri-cirinya.

Kata kerja mental merupakan jenis kata kerja yang mengungkapkan respons atau sikap seseorang terhadap sebuah pengalaman, tindakan, maupun keberadaan. Kata kerja ini tidak begitu popular di kalangan masyarakat. Akan tetapi kata kerja ini sering digunakan dalam teks ceramah, berita atau yang lainnya.

Cara Meningkatkan Kesehatan Mental melalui Meditasi dan Mindfulness

Arti lain dari kata kerja ini adalah kata kerja behavioral atau verba tingkah laku, yaitu kata kerja yang menggambarkan tindakan, proses, maupun pengalaman ketika menghadapi situasi tertentu. Kata kerja ini mengacu pada Tindakan yang dilakukan oleh subjek, kata kerja ini berfungsi sebagai predikat atau konfigurasinya.

Ciri-Ciri Kata Kerja atau Verba Mental

Kata kerja ini memiliki berbagai ciri yang membedakannya dengan jenis verba yang lain.

  1. Verba mental menerangkan tentang persepsi (contohnya mendengar dan melihat), afeksi (contohnya cinta, suka, sedih), kognisi (contohnya, berpikir dan mengerti).
  2. Kata kerja ini menggunakan kata-kata yang mengindera serta biasanya dilakukan oleh manusia.
  3. Verba mental umumnya memiliki bentuk frasa yang bersifat mengindikasikan.
  4. Adanya peran orang lain maupun fenomena tertentu yang menjadi pemicu.

Contoh Kata Kerja Mental

Verba mental dapat dilihat dari penggunaan struktur kalimatnya. Selain itu, kata kerja ini juga selalu diikuti dengan kata pemicu atau kalimat lain yang bisa memengaruhi. Nah, supaya lebih paham mengenai kata kerja menta, perhatikan beberapa contoh berikut.

  1. Rizky merasa bahwa dirinya telah melakukan hal yang benar.
  2. Silvi menolak pemberian yang diberikan oleh Syifa karena merasa gengsi.
  3. Dia melihat adiknya sedang belajar di kamar.

Kata merasa, menolak, dan melihat pada kalimat di atas merupakan contoh dari verba mental yang menerangkan persepsi.

  1. Anisa sangat suka pemandangan di Bandung.
  2. Dia sangat mencintai pacarnya karena baik dan perhatian.
  3. Adam khawatir karena ibunya belum pulang dari kantor.

Kata suka, mencintai, dan khawatir pada kalimat di atas adalah contoh dari verba mental yang menerangkan afeksi.

  1. Galih sangat mengerti maksud yang hendak disampaikan oleh ibu guru.
  2. Perempuan ini sangat memahami pelajaran IPA karena mengikuti bimbel setelah pulang sekolah.
  3. Ahmad berpikir bahwa dirinya akan diterima di perguruan tinggi negeri.

Kata mengerti, memahami, dan berpikir pada ketiga kalimat di atas menunjukan bentuk verba mental yang menerangkan kognisi.

Nah, itulah arti, ciri-ciri, dan contoh kata kerja atau verba mental yang bisa kami sajikan. Semoga bermanfaat.

 

Konpers lembaga survei Poltracking Indonesia

Keluar dari Persepsi, Poltracking: Demi Jaga Integritas

Poltracking Indonesia memilih independen demi mempertahankan integritas dan responsibilitas kejujuran lembaga survei dalam mengambil data.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024