Warung Kelontong Semakin Mudah Jualan via Online

Ilustrasi warung
Sumber :
  • Surabaya.go.id

VIVAĀ ā€“Ā Pandemi COVID-19 telah mengubah perilaku masyarakat Indonesia dalam bertransaksi antara lain offline to online, jaga jarak sosial dan cashless (tidak menggunakan uang tunai). Hal ini pun berdampak pada pertumbuhan e-commerce yang cukup signifikan.

6 Tips Belanja di E-Commerce saat Harbolnas, Makin Untung Anti Buntung

Peluang ini dimanfaatkan oleh PT Kioson Komersial Indonesia Tbk., perusahaan berbasis teknologi-aplikasi yang pertama kali melakukan IPO pada tahun 2017 lalu, melalui inovasi terbarunya GudangPintar.id membidik
bidang Logistik Pintar dan Pergudangan sebagai salah satu strategi dalam mengakomodir kebutuhan transaksi e-commerce.

Perwujudan inovasi ini dimulai dengan meresmikan fulfillmentĀ centre di Yogyakarta, Kabupaten Bantul. GudangPintar.id diyakini dapat membuka akses penjual daring dan konsumen menjadi lebih mudah.

Biar Enggak Ketipu, Ini 7 Tips Cerdas Bertransaksi Online yang Wajib Kamu Tahu!

ā€œGudangPintar.id merupakan inisiasi perusahaan untuk memenuhi celah siklus dari belanja daring yakni logistik, peran dan pengemasan. Pembangunan fulfillment centre di wilayah Yogyakarta kabupaten Bantul merupakan fullfilment pertama untuk GudangPintar.id yang akan tersebar di seluruh Indonesia,ā€ ujar Direktur Utama PT Kioson Komersial Indonesia Tbk, Reginald Trisna dalam keterangan tertulisnya.

Pemilihan Yogyakarta sebagai debutan pembangunan fulfilment center bukan tanpa alasan, berdasarkan yang dirilis oleh databoks, Kota Gudeg merupakan wilayah di Indonesia yang memiliki pelaku e-commerce terbesar di Indonesia dengan persentase 27 persen.

Pebisnis Harus Melakukan ini! Rahasia Sukses di Dunia Digital: Visual Search, Revolusi Microblogging

ā€œYogyakarta kami yakini masyarakatnya memiliki literasi yang cukup baik tentang e-commerce, belanja daring dan transaksi non tunai. Menurut informasi yang kami terima dari beberapa media,Ā pemerintah daerah dan regulator keuangan ingin mendorong masyarakat Yogyakarta untuk secara aktif menghadapi transisi dari offline ke online,ā€ lanjut Reginald Trisna.

Rencananya Kioson akan membangun sebanyak 100 fulfillmentĀ centre yang akan mengakomodir 200.000 pelaku UMKM yang spesifik warung kelontong di Yogyakarta, Solo, Semarang dan sekitarnya.

Satu lokasi Fulfillment Centre GudangPintar.id dengan luas bangunan 350m persegiĀ dan luas tanah hingga 1.500m persegiĀ akan menjangkau 1.000 Warung Kelontong yang akan menjadi layer terakhir dari GudangPintar.id.

ā€œFungsi dari GudangPintar.id antara lain adalah penyimpanan (storage), pengemasan (packing) dan pengiriman (transportasi) yang akan dikelola oleh sistem manajemen yang dikembangkan oleh Kioson, sehingga penjual daring dapat mengelola stok dan pengiriman produk menjadi lebih mudah,ā€ kata Direktur Kioson Ornela Bartin.

Bisnis Warung Rumahan

Mau Sukses Bisnis Warung Rumahan? Ini Tips yang Wajib Kamu Tahu!

Membuka usaha warung rumahan dapat menjadi solusi yang menarik bagi banyak orang yang ingin memulai bisnis dengan modal terbatas.

img_title
VIVA.co.id
12 Desember 2024