Ustaz Khalid Basalamah Ungkap Hal yang Menghambat Jodoh
VIVA – Perihal jodoh, Ustaz Khalid Basalamah mengatakan, dalam agama Islam tidak ada istilah jodohnya belum datang. Menurut dia, umumnya semua orang akan didatangkan sinyal jodohnya oleh Allah SWT, karena menikah adalah ibadah.Â
"Allah datangkan sinyal jodoh kepada setiap orang, gak ada yang tidak sinyal jodoh. Artinya, dia ada kecenderungan bagaimana pun keadaannya. Masalahnya dia yang rewel. Mohon maaf, kita lihat ada orang lumpuh, kakinya lumpuh, tangannya lumpuh semua, istrinya ada. Punya anak, bekerja," ujarnya dalam video yang diunggah di YouTube Sahabat Islam, dikutip VIVA, Jumat 29 Januari 2021.Â
Ustaz Khalid menambahkan, setiap orang memiliki kecenderungan untuk mendapatkan gambaran dan informasi tentang seseorang yang akan menjadi jodoh kita.Â
"Maka setelah itu terjadi kita Istikharah. Minta sama Allah petunjuk untuk dimudahkan. Ada orang yang cocok, sudah Bismillah. Jangan berpikir mungkin ada yang lebih baik. Allah udah kirim berarti ini udah yang terbaik. Dia melangkah, rumah tangganya bahagia," lanjut dia.Â
Namun menurut Ustaz Khalid, kebanyakan yang terjadi adalah manusianya yang banyak memilih dan serba tidak mau, karena berpikir akan ada yang lebih baik.Â
"Banyak orang begitu rewel sekali. Allah kasih dia sinyal, dia nolak, Allah kasih lagi sinyal. Kadang-kadang, dalam waktu bersamaan ada lima sinyal yang cenderung dengan kita. Bisa jadi. Kita istikharah, ya Allah dari lima yang engkau kirim mana yang terbaik. Patokannya selalu agama," kata dia.Â
Setelah salat Istikharah, Ustaz Khalid mengatakan, kita akan mendapatkan petunjuk dari Allah SWT, dengan cara yang tidak disangka-sangka.Â
"Biasanya bukan mimpi. Mimpi itu dari Istikharah biasanya cuma bagian kecil. Yang sering terjadi adalah kita sering mendapatkan informasi positif atau negatif tentang calon kita. Tiba-tiba kita tau sesuatu, dia pernah melakukan perbuatan yang besar. Itu dapet informasinya gak tau dari mana, kayak Allah kasih gitu," tuturnya.Â
Ustaz Khalid juga meminta agar kita tidak suudzon atau berprasangka buruk pada Allah SWT, dengan berpikir Allah tidak akan mendatangkan jodoh untuk kita.
"Itu keliru. Karena jodoh masuk dalam takdir ikhtiar, pilihan kita. Sama dengan mau minum air atau minum teh. Mau nikah sama orang ini atau orang itu. Ikhtiar. Pada saat dia pilih ya sudah dimudahkan dia di pernikahan itu," ungkapnya.Â
Lebih lanjut, Khalid memperingatkan, bukan berarti kalau kita mendapatkan jodoh yang baik, saleh dan salehah, orang tersebut tidak punya salah. Kita harus memahami, kalau pernikahan adalah proses adaptasi.Â
"Karena ada orang yang sudah menikah, saya sudah tangkap nih sinyal Allah, saya sudah menikah, tapi kenapa suami saya buat masalah. Memang adaptasi. Ibu hidup 25 tahun sama orangtua, dia hidup 30 tahun di rumah tangganya sama orangtuanya. Terus tiba-tiba mau cocok, butuh adaptasi," katanya.Â
"Makanya di sini cari yang sepadan, dahulukan agama, sehingga yang benar memaafkan, yang salah minta maaf, terus begitu roda rumah tangga itu," tutup Ustaz Khalid Basalamah.