Viral Video Petugas Medis Buka APD, Keringat Sampai Banjir ke Lantai

Petugas medis melepas APD yang penuh keringat.
Sumber :
  • The Sun

VIVA – Sebuah video memilukan memperlihatkan seorang petugas medis penanganan virus corona, bercucuran keringat saat ia membuka Alat Pelindung Diri (APD) yang dikenakannya. Saking banyaknya keringat yang keluar, hingga menciptakan genangan air di lantai. 

Permintaan APD Meningkat, Keselamatan Para Pekerja Kian Diperhatikan

Seorang petugas medis wanita di Urumqi, ibu kota Xinjiang di barat laut China, terlihat sedang beristirahat saat pergantian shift. Dia kemudian duduk di kursi sambil melepas kantong plastik biru yang ia gunakan untuk membungkus alas kakinya.

Baca juga: Masker COVID-19 Termahal di Dunia Dijual Rp 22 Miliar, Apa Hebatnya?

Dari Temanggung, Ratusan Ribu Unit APD Diekspor ke Amerika Serikat

Begitu kantong tersebut dibuka, alangkah terkejutnya banyak keringat bercucuran yang terdapat pada kantong itu. Tidak hanya itu, wanita tersebut kemudian menarik celananya, lalu keringat kembali mengucur dari pakaian hazmatnya. 

Dilansir The Sun, menurut laporan, suhu rata-rata di Urumqi pada Sabtu lalu diperkirakan mencapai 29 derajat Celcius. Wanita itu dipuji sebagai pahlawan oleh pengguna media sosial Tiongkok. 

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Video berdurasi 30 detik itu dibagikan oleh People's Daily, surat kabar resmi Partai Komunis China. 

"Pada 8 Agustus, Urumqi, Xinjiang, staf medis beristirahat untuk pencegahan epidemi. Ketika pekerja itu mengangkat celananya, keringat mengucur dari dalam," tulis People's Daily

Baca juga: Terungkap, Penyebab Virus Corona Serang Organ Secara Agresif

Warganet turut mengomentari video ini. Ada yang terharu, berterima kasih, hingga memuji petugas medis itu sebagai pahlawan. 

"Ini membuat saya menangis. Terima kasih telah bekerja begitu keras, para malaikat kami!" ujar warganet. 

"Ya Tuhan, ini mengejutkan! Semua staf medis adalah pahlawan sejati kami!" kata yang lain.

"Musim yang sangat panas dan mereka memakai begitu banyak lapisan. Tidak terbayangkan betapa sulitnya itu. Terima kasih," kata warganet. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya