Takut Corona, Orang Korsel Cuci Uang Hingga Panaskan Pakai Microwave
- Pixabay
VIVA – Mencuci uang, mungkin terdengar aneh. Tapi, aktivitas ini benar-benar dilakukan oleh salah seorang warga di Korea Selatan. Saking ketakutan terinfeksi virus corona, orang ini mencuci uang menggunakan mesin cuci, untuk menghilangkan jejak kemungkinan adanya COVID-19. Tentu saja, ia menderita kerugian yang sangat besar.
Dilansir India Today, orang tersebut diketahui bernama Eom. Orang yang tinggal di kota Ansan dekat Seoul itu menempatkan uang pecahan 50 ribu Won dalam mesin cuci, untuk menghilangkan virus corona.
Identitas orang tersebut tidak disebutkan dengan detail, karena berkaitan dengan undang-undang mengenai privasi seseorang.
Baca Juga: Herbal Ramuan Hadi Pranoto Bikin Geger, Dibuat dari Bahan Apa Sih?
Sebagian dari uang itu rusak parah. Kemudian, orang tersebut menghubungi Bank sentral Korea untuk menanyakan apakah uang itu bisa ditukar dengan uang kertas yang baru atau tidak.
Berdasarkan peraturan bank terkait pertukaran uang yang rusak, termutilasi, dan terkontaminasi. Orang yang bersangkutan berhak mendapat penggantian uang baru dengan total sekitar 23 juta Won atau Rp283 juta.
Total uang yang telah Eom cuci tidak disebutkan. Namun salah seorang pejabat bank, Seo Jee Woun mengatakan, jumlah uang kertas pecahan 50 ribu Won yang hanya bisa ditukar dengan nilai setengahnya adalah 507 lembar. Tetapi, pihak bank tidak mengganti lembaran uang yang lain, karena kerusakannya terlalu parah.
Masih terjadi di Korea, awal tahun ini seseorang bermarga Kim, memanaskan uang di dalam microwave untuk alasan yang sama, yaitu untuk membunuh virus corona. Pihak bank kemudian menukar uang yang rusak senilai 5,2 juta Won atau Rp63 juta.
Bank sentral Korea Selatan telah menyarankan masyarakatnya untuk menghindari memasukkan uang kertas ke dalam microwave karena efek disinfeksi yang tidak jelas. Pedoman anti virus di Korea Selatan juga melarang mensterilkan uang dengan mesin cuci.