Peristiwa Menakjubkan Umat Muslim di Tengah Kerusuhan Amerika

Umat Muslim salat di tengah kerusuhan Amerika.
Sumber :

VIVA – Sebuah pemandangan menakjubkan muncul di tengah kerusuhan yang melanda Amerika Serikat saat berlangsungnya unjukrasa menuntut keadilan atas kematian George Flyod.

Khalid Akui Dirinya Gay setelah Foto Pribadi Tersebar di Media Sosial

Di tengah ribuan massa di New York, sejumlah pendemo yang memeluk agama Islam melaksanakan salat berjemaah. Mereka salat tepat di tengah jalan. Dan yang paling menakjubkan, selama mereka salat, tak ada yang bisa mengganggu mereka, termasuk polisi.

Sebab, di sekeliling mereka sudah dijaga ketat oleh ribuan pendemo yang beragama non-Muslim. Mereka melindungi para umat Islam itu salat berjemaah dengan membentuk lingkaran pagar betis.

Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari Amerika Serikat

Peristiwa itu benar-benar mengundang decak kagum masyarakat dunia, video peristiwa ini menyebar luas di media sosial.

“Para pemrotes non-Muslim mengelilingi Muslim di NYC #BlackLivesMatter / #GeorgeFloyd protes untuk melindungi mereka dari polisi NYPD saat mereka berdoa,’ seperti ditulis MK Ultra News, Jumat 5 Juni 2020.

Anggota Kongres Sebut AS Sudah Bantu Israel Senilai Rp286 Triliun dalam Bentuk Senjata

Dan yang lebih menarik lagi, selama salat berlangsung. Pendemo non-Muslim benar-benar menghentikan aktivitas.

Tak ada yang berorasi dan teriak-teriak, semua tampak benar-benar menghormati prosesi salat yang sedang digelar itu. Sehingga suara imam mengkumandangkan kalimat Allahu Akbar terdengar dengan jelas.

Untuk diketahui, situasi di Amerika saat ini genting. Demonstrasi terjadi di semua wilayah bahkan banyak yang berakhir dengan kerusuhan dan penjarahan. Sejauh ini pemerintah telah mengerahkan tentara nasional untuk membantu kepolisian mengamankan situasi.

Tonton video berikut:

Baca: Nabi Isa Muncul Gegerkan Twitter

 

VIVA Militer: Pangkalan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat

Rudal Misterius Hantam Pangkalan Tempur Amerika

Belum diketahui siapa yang bertanggung jawab.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024