12 Gaya Dekorasi Kamar Ini Selalu Ngetren, Cobain Mumpung di Rumah!
- Pixabay
VIVA – Mendekorasi kamar tidur menjadi salah satu kegiatan yang dapat anda lakukan ketika di rumah saja. Anda dapat mengisi waktu luang dengan menyusun dan menata ulang posisi kasur dan perabotan lainnya.Â
Jika bosan dengan suasana kamar sekarang dan belum tahu ingin mendekorasi kamar seperti apa, berikut adalah 12 gaya dekorasi kamar yang dapat menjadi inspirasi bagi anda.
Modern Farmhouse
Model dekorasi kamar ini cocok untuk diterapkan di kamar tidur juga di dapur. Gaya dekorasi ini memunculkan beberapa unsur pedesaan seperti ranjang dari besi dan kayu, serta dinding yang juga dilapisi kayu. Gaya dekorasi ini juga mendapat sentuhan gaya kontemporer dengan perpaduan warna yang lembut serta aksesori bergaya modern dan industrial.
Rustic
Pada dasarnya, gaya rustic menggunakan material alam sebagai penyusunnya. Unsur utama pada gaya rustic adalah kayu, palet warna alami dan netral, sentuhan bulu atau batu, kain bertekstur, dan juga aksesori bernuansa primitif.
Rustic bukan berarti tidak nyaman atau tidak mendapat sentuhan gaya kontemporer. Anda dapat menaruh selimut tebal dan seprai yang lembut di kasur anda serta menambah pencahayaan.
Mid-Century Modern
Gaya dekorasi ini menjadi tren pada tahun 1950-an hingga 1970-an. Selain diterapkan pada kamar tidur, gaya ini juga cocok untuk ruang tamu dan ruang makan.
Perabot panjang dan rendah dengan kaki yang tipis dan penampilan yang ramping menjadi ciri khas gaya ini. Gaya ini juga mendapat sentuhan modern dengan chrome, warna yang cerah dan pola geometris.
Karya seni berukuran lumayan besar yang dipasang di dinding menjadi suatu keharusan. Anda juga dapat menambahkan aksen warna oranye, merah, kuning atau biru di wilayah tersebut.
Scandinavian
Gaya Scandinavian membutuhkan lumayan banyak tempat. Gaya yang kasual, simple, nuansa yang tenang dan penekanan pada warna putih menjadi ciri dari gaya Scandinavian. Jika anda pernah berbelanja di Ikea, mungkin anda akan familiar dengan gaya seperti ini.Â
Gaya ini sangat fungsional, rapi, dan menggunakan banyak tektstur untuk menambah kehangatan. Gaya ini tidak menekankan adanya garis hiasan, perhiasan atau garis tambahan yang berlebihan, sehingga menjadikan gaya ini memunculkan suasana ramah, nyaman dan sedikit romantis.
Industrial
Gaya industrial menjadi tren pilihan dekorasi dan desain saat ini, terutama pada cafe, co-working space, rumah dan tempat lainnya di kota-kota besar. Ciri khas dari gaya ini adalah elemen konstruksi yang terbuka, seperti pipa air, lubang pemanas, lantai beton dan dinding bata.Â
Pilihan warna yang dimunculkan dalam gaya industrial mengarah ke abu-abu, hitam dan warna gelap lainnya. Jika anda ingin menambahkan palet warna lainnya, anda dapat menambahkannya melalui karya seni atau aksesori tambahan.
Hollywood Regency
Hollywood Regency bukanlah tampilan untuk si pemalu atau pendiam. Gaya ini lahir pada kejayaan Hollywood pada tahun 1930-an, sebuah periode yang glamor, penuh dengan kemewahan dan mahal.
Anda akan menemukan banyak kain mewah seperti beludru, sutra, satin atau brokat bersama dengan bulu, renda dan suede. Furnitur yang dipernis dan cermin adalah bagian penting dari gaya ini. Headboard yang berukuran besar, penutup lampu dengan manik-manik, lampu gantung dan karpet tebal menambah kesan mewah yang ditampilkan.
Vintage
Secara teknis, vintage berarti segala sesuatu yang dibuat lebih dari 20 hingga 100 tahun yang lalu. Namun di dunia dekorasi, umumnya mengacu pada gaya yang populer selama 1940-an hingga 1950-an.
Kebanyakan orang yang mendekorasi kamar tidur dengan gaya vintage memfokuskan pada tampilan feminin dan romantis. Ranjang dari besi yang ditempa, kasur bergaya vintage, furnitur yang berwarna hijau mint atau putih, corak garis lengkung dan hiasan-hiasan menjadi ciri khas dari gaya ini.
Minimalis Â
Kamar tidur bergaya minimalis telah menjadi tren dalam beberapa tahun belakangan dan belum menunjukkan tanda-tanda akan kemundurannya. Memilih gaya minimalis bukan berarti anda tidur di sebuah kotak kosong, anda justru dapat membuang suasana kusut dan membuat ruangan menjadi simpel dan damai. Pemilihan warna yang sedikit dan furnitur yang tidak banyak aksen adalah ciri khas gaya minimalis.
Zen
Meskipun secara teknis bukan gaya dekorasi, zen adalah tampilan gaya yang dipengaruhi budaya Asia yang sederhana, bersih dan tenang. Kamar dengan gaya zen menjadi tempat yang tepat untuk bersantai dan tidur nyenyak di malam hari.
Gaya ini menekankan pada ruang terbuka yang cukup luas dan memunculkan nuansa alami. Kain dan material alami, penutup jendela yang minimalis dan tanaman hias menjadi ciri dari gaya ini.
Bohemian
Kata 'bohemian' mengacu pada seseorang yang secara sosial tidak konvensional dan sering terlibat dalam kegiatan seni. Perpaduan warna yang cerah, bercorak, dan multi-kultur menjadi ciri khas gaya ini. Bohemian menjadi pilihan desain ruangan yang bagus bagi orang yang kaya akan ide visual dan berjiwa tenang.
Wallpaper
Untuk mendekorasi kamar anda, wallpaper menjadi salah satu pilihan yang tepat dan simpel. Saat ini wallpaper menjadi lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya dan menjadi pilihan untuk mendekorasi kamar anda agar terlihat lebih indah dan nyaman. Desain wallpaper saat ini lebih besar dan lebih cerah dibanding beberapa dekade lalu.
Anda dapat menggunakan wallpaper untuk menutupi salah satu atau keseluruhan bagian dinding anda. Anda juga dapat memilih wallpaper yang mudah dilepas untuk mengubah desain ketika anda sudah bosan dengan sebuah desain tertentu.
Perlengkapan Lampu Tambahan
Jika di plafon kamar anda hanya ada bola lampu yang ditutupi oleh kaca berbentuk mangkuk, ini adalah waktunya untuk men-upgrade. Gaya kontemporer membutuhkan perlengkapan lampu tambahan. Hal ini merupakan sentuhan yang cukup untuk menghidupkan kamar tidur yang tenang.
Pilihan gaya terserah anda, lampu gantung, perlengkapan lampu yang unik atau sesuatu yang aneh dan terkesan menyenangkan dapat menjadi opsi. Satu-satunya syarat adalah perlengkapan tambahan anda harus besar dan cukup berani untuk menarik mata seseorang ketika memasuki ruangan.
Penulis: Dion Yudhantama