Peran Penting Almarhum Ayah di Hidup Ustaz Yusuf Mansur
- dok.ist
VIVA – Ustaz Yusuf Mansur masih dalam suasana duka. Kemarin, Kamis, 13 Februari, ayahnya telah berpulang ke Rahmatullah. Kabar duka itu disampaikan langsung olehnya melalui akun Instagram pribadi, @yusufmansurnew.
Dalam foto terlihat ayahnya yang terbaring di atas ranjang Rumah Sakit dengan sejumlah alat medis. Sementara di sampingnya, terlihat Ustaz Yusuf sedang menundukkan kepala sambil melantunkan doa. "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji'uun. Mhn doa. Ayah saya wafat pagi ini. Dimakamkan di Pondok Pesantren Tahfizhul Qur'an, Daarul Qur'an, Kampung Ketapang, Kelurahan Cipondoh, Kota Tangerang, ba'da ashar insyaaAlah. Mhn doanya. Mhn doanya. Mhn doanya," tulis Ustaz Yusuf Mansur.Â
Ayah adalah sosok yang berarti dalam kehidupan seorang anak. Begitu juga yang dirasakan oleh Ustaz Yusuf Mansur. Sebagai anak pertama, dia memiliki banyak kenangan bersama almarhum ayahnya, K.H Abdurahman Mimbar. Ternyata sang ayah yang menginspirasinya untuk menjadi seorang Qori. Hingga Ustaz Mansur kini dikenal sebagai salah satu tokoh agama yang berpengaruh di Tanah Air.Â
Ustaz Mansur menceritakan kenangan dirinya bersama ayah tercinta. "Dalam hidup saya, tentu ayah saya sangat berperan penting. Terutama mengubah saya jadi seperti ini, jadi seorang Qori," katanya, Kamis, 13 Februari 2020. Ustaz Mansu?r juga memiliki hubungan yang dekat dengan ayahnya.Â
Baca juga:Â Ayahanda Meninggal, Ustaz Yusuf Mansur Ungkap Penyesalan
Semasa hidup, K.H Abdurahman Mimbar merupakan seorang Qori di Istana Negara. Nah, saat menghadiri pengajian di Istana, almarhum sering mengajak serta Ustaz Mansu?r. Sambil menemani ayahnya, Ustaz Mansu?r juga sambil menimba ilmu. "Ayah saya ini kan Qori di Istana Negara, kalau ada pengajian, beliau sering hadir. Dan di situ, saya sering diajak kemudian, lama-lama saya juga belajar," ujarnya.
Enggak hanya profesi ayah yang menurun padanya. Beberapa sifat baik almarhum juga menurun kepada Ustaz Yusuf Mansur. Diakui Ustaz, dirinya mirip dengan ayahnya. Sosok almarhum yang ramah juga menurun pada diri Ustaz Yusuf Mansur. Di mana, keduanya kerap tersenyum dan sering bercanda. "Ya, kalau bisa dibilang, saya ini seperti sosok ayah saya. Dibilang cukup dekat ya pasti, karena saya anak pertama," ungkapnya.
K.H Abdurahman Mimbar wafat pada usia 70 tahun di salah satu rumah sakit kawasan Cibubur, Jawa Barat. Beliau diketahui wafat akibat mengalami sesak napas. Kini, almarhum telah dimakamkan di pemakaman keluarga Pondok Pesantren Tahfizhul Daarul Qur'an, Kampung Ketapang, Kelurahan Cipondoh, Kota Tangerang.