Puisi Haru Najwa Shihab untuk Habibie yang Sejatinya Tak Pernah Pergi
- Instagram/najwashihab
VIVA – Najwa Shihab mengangkat tema, Selamat Jalan Presiden Habibie, dalam episode Mata Najwa di Trans7 pada Rabu, 11 September 2019. Bagi Najwa Shihab, secara pribadi, sosok Bacharudin Jusuf Habibie adalah tokoh favoritnya, dari dulu hingga sekarang.
Lewat akun Instagram pribadinya, jurnalis yang akrab disapa Nana ini mengunggah kenangannya selama berbincang dengan Eyang Habibie. Nana mengaku beruntung bisa berbincang dengan negarawan ini soal banyak hal, termasuk cinta, demokrasi, teknologi, dan harapan almarhum untuk anak-anak muda bangsa.
Tak ketinggalan, Najwa Shihab juga membuat puisi yang menggetarkan. Puisi yang jadi penutup Mata Najwa itu diunggahnya lagi ke akun Instagram, membuat siapa saja yang membaca, mendengar, dan melihatnya, ikut terharu.
Berikut ini puisi lengkap Catatan Najwa, Selamat Jalan Presiden Habibie.
Maut memang bisa mengambil mereka yang gemilang, yang akan abadi tinggallah pikiran yang cemerlang.
Karena visi memang melampaui panjangnya usia, pemikir tak pernah benar-benar meninggalkan dunia.
Maka Habibie sejatinya tidak pernah pergi, ide-idenya akan abadi hingga kapan nanti.
Giliran kita merawat segala yang ia wariskan, tentang bangsa yang bertumpu pada pengetahuan.
Dialah sang penemu yang mencintai tanpa jemu, yang pulang ke tanah air walau diserbu bujuk rayu.
Baginya panggilan ibu pertiwi adalah yang utama, melampaui iming-iming yang disodorkan dunia.
Habibie kini sudah terbang menuju keabadian, kita bersaksi ia telah menunaikan kebaikan.