Heboh Nama Bayi Google di Bekasi Jadi Sorotan Dunia
- Pexels
VIVA – Seorang bayi dari pasangan yang tinggal di Bekasi, Jawa Barat, beberapa waktu belakangan menjadi pembicaraan banyak orang dan viral di dunia maya karena namanya yang tak biasa. Bahkan, kabar ini diberitakan di situs internasional Oddity Central.
Dalam situs tersebut, nama bayi itu disebut sebagai 'nama teraneh di dunia' karena orangtua bayi menamainya dengan 'Google', tanpa nama tengah atau nama keluarga. Sama seperti nama mesin pencari populer itu.
Ayah bayi berusia delapan bulan tersebut, Andi Cahya Saputra mengungkap kepada sejumlah media bahwa dia sudah merenungkan nama bayi yang berhubungan dengan teknologi sejak usia kehamilan istrinya tujuh bulan. Sebelumnya, ia sebenarnya sudah mempertimbangkan nama yang lebih umum seperti Albar Dirgantara Putra, atau nama yang disebutkan dalam Alquran.
Tapi, pada akhirnya Andi merasa tidak satu pun nama yang cocok. Ia lantas mencari nama-nama dari perusahaan dan produk teknologi seperti Windows, iPhone, Microsoft, dan iOS, namun ia memilih Google. Meski si ibu awalnya tidak menyukai ide itu, namun akhirnya ia menyetujui juga dan mereka punya anak laki-laki yang diberi nama dari mesin pencari paling populer di internet.
Namun, ibu bayi yang berusia 27 tahun, Ea Karin merasa malu mengungkap nama bayinya di tiga bulan pertama. Ia hanya memanggil bayinya dengan sebutan 'anak laki-laki'. Tapi, sekarang ia sudah mulai menyukai Google, dan berharap anaknya akan menjadi pemimpin bagi orang banyak.
Ketika ditanya kenapa mereka tidak menambahkan nama lain di Akta Kelahiran Google, Andi mengatakan bahwa ia tidak ingin 'melemahkan' makna dari nama spesial anaknya.
"Saya mengatakan kepada ayah saya, 'Pak, Google punya arti besar, karena saya berharap Google bisa menolong banyak orang'. Google nomor satu di dunia, situs yang paling banyak dikunjungi orang," ujar Andi seperti dikutip laman Oddity Central.
Ella mengakui ada orang-orang yang mencemooh pilihan nama anaknya. Ada yang mengatakan kalau mereka punya anak lagi, mereka akan menamainya 'WhatsApp'. Tapi, Ella tidak terlalu memikirkannya karena merasa orang-orang itu tidak memahami 'makna' dari nama Google. (ldp)