Ini Asal Mula Coca-Cola Identik Merah dan Sprite Hijau
- Pixabay/Tadeo Moreno
VIVA – Coca-Cola menjadi minuman bersoda yang sangat populer di dunia ini banyak penggemarnya di dunia. Dan minuman berlogo nama perusahaan ini identik dengan warna merah.
Namun, apa alasan perusahaan memilih warna merah sebagai latar belakang logo label minuman itu?
Beberapa mengklaim bahwa warna merah berasal dari salah satu iklan pertama perusahaan, yang menampilkan Santau Claus mengenakan setelan merah putihnya yang terkenal sambil memegang botol Coke. Namun menurut Coca-Cola Company, logo terkenalnya kembali ke awal merek itu sendiri.
Dikutip dari Reader's Digest, mungkin Anda tak akan pernah menyangka bahwa ada pesan unik yang tersembunyi di logo perusahaan tersebut. Ya, lebih dari 130 tahun lalu, Coca-Cola dijual dalam barel atau tong di toko obat dan apotek Amerika. Pada saat itu, alkohol juga didistribusikan dengan cara yang sama.
Untuk membedakannya, Coca-Cola Company memutuskan mengecat tongnya dengan warna merah. Hal ini untuk membantu petugas bea cukai dan pajak membedakan Coca-Cola dengan tong minuman keras.
Logo tersebut populer pada masanya dan tetap menarik dari generasi ke generasi. Ciri khas lain dari label minuman itu adalah penempatannya di dalam lingkaran merah. Desain itu dibuat untuk memudahkan dekorasi dan iklan di restoran maupun toko.
Mirip dengan Coca-Cola yang identik dengan warna merah, Sprite pun memiliki warna hijau sejak debutnya pada 1961. Hijau menjadi warna utama Sprite, baik dalam iklan, pengemasan, penjualan dan lainnya.
Direktur Desain Senior Global Coca-Cola Tom Farrel yakin bahwa warna memiliki peran sangat penting dalam membantu konsumen memilih sebuah produk. Menurutnya, dalam kebisingan visual dari sebuah toko, Sprite mengukir ruang melalui pemblokiran warna yang kuat.
Dikutip dari Coca-colacompany.com, hijau adalah warna klasik dan modern, segar dan jernih. Warna hijau secara visual dianggap menyegarkan dan tidak membosankan.
"Warna hijau segar dan jernih yang kami gunakan di seluruh kemasan membawa atribut produk utama tersebut menjadi hidup dan menarik bagi penggemar kami," kata Direktur Merek Sprite Bobby Oliver.
Status Sprite di antara merek-merek paling terkenal di dunia, sebagian besar dapat dikaitkan dengan botol khasnya. Bentuk dan lekukan khas botol menjadikannya salah satu paket paling unik dan menarik di pasar.
"Mereka adalah representasi dari karbonasinya. Anda melihat pergerakan gelembung naik ke atas botol. Elemen-elemen grafis itu dan warna hijau, memperkuat Sprite menjadi minuman segar," kata Direktur Desain Coca-Cola Raphael Abreu.
Karena itu, mereka percaya bahwa sejarah warna hijau itulah yang mengilhami Sprite sebagai warisan yang selaras dengan konsumen hingga kini. "Kuncinya adalah menjaga warisan kita, dan hijau adalah bagian dari warisan itu. Dan dari sana, kami menanamkan inovasi dan ide-ide baru di dalam payung hijau tersebut," ujar Farrel.
VIDEO: Bonucci Tenggak Coca Cola dan Bir saat Konferensi Pers
Bek Timnas Italia, Leonardo Bonucci, menenggak Coca Cola dan bir saat konferensi pers usai laga final kontra Inggris.
