Viral Video Ekspresi Bocah Korban Perang yang Dapat Kaki Palsu Baru
- YouTube
VIVA – Siapa pun pemenangnya, peperangan akan selalu memakan korban jiwa dan korban luka baik fisik maupun psikis. Salah satunya ialah Ahmad Rahman, bocah asal Afghanistan.
Usinya baru delapan bulan ketika pertempuran antara pasukan Afghanistan dan Taliban meletus di desanya di Provinsi Logar. Ia dan saudara perempuannya Salima adalah korban dari peperangan tersebut.
Kala itu, kaki Rahman tertembak, sehingga membuat kakinya terpaksa diamputasi. Ceritanya hanyalah satu dari puluhan ribu orang-orang di Afghanistan, yang harus rela kehilangan anggota tubuhnya karena perang.
Tetapi sebuah video Rahman yang sedang menguji kaki prosthetic baru telah memberikan momen kebahagiaan. Sebuah video yang difilmkan oleh fisioterapis Mulkara Rahimi di klinik ortopedi Komite Palang Merah Internasional (ICRC) di Kabul telah menyebar luas.
Rahman terlihat begitu bahagia dengan senyum lebarnya sambil menari setelah dipasangi kaki barunya yang keempat karena harus diganti saat dia tumbuh dewasa. Video itu langsung ditonton lebih dari 12 ribu orang dalam 12 jam pertama. Video Rahman juga dibagikan di media sosial oleh ICRC Roya Musawi, dan telah dilihat lebih dari 980 ribu kali.
Dikutip dari The Guardian, klinik ICRC telah mendaftarkan hampir 178 ribu pasien penyandang cacat di Afghanistan, termasuk lebih dari 46.100 diamputasi sejak tahun 1988.
Lebih dari 1 juta orang di Afghanistan menderita beberapa bentuk cacat akibat perang dalam empat dekade belakangan. Di antara pasien ICRC yang kehilangan anggota badan, hampir dua pertiga disebabkan oleh ranjau darat, alat peledak improvisasi, dan sisa-sisa perang lainnya. (tsy)