Tipis Harapan Anak Pangeran Harry-Meghan Markle Naik Takhta
- Instagram.com/kensingtonroyal
VIVA – Momen yang dinanti setelah royal wedding antara Pangeran Harry dan Meghan Markle akhirnya tiba. Istana Kensington telah mengumumkan kehamilan Meghan pada 15 Oktober 2018 silam. Mereka memperkirakan royal baby akan lahir di musim semi 2019.
Nah, jika anak pertama Pangeran Harry sudah lahir, maka garis suksesi akan berubah. Hal itu juga terjadi saat kelahiran anak ketiga Pangeran William-Kate Middleton, Pangeran Louis di awal 2018.
Putra tertua Ratu Elizabeth II, yaitu Pangeran Charles tetap akan mewarisi takhta setelah Ratu. Pangeran William lebih tua dari Pangeran Harry, maka ia dan ketiga anaknya akan berada di urutan kedua, ketiga, keempat dan kelima.
Keluarga William berada di atas Harry yang menempati urutan keenam. Sedangkan anak Harry dan Meghan akan menempati urutan ketujuh, setelah Harry. Selain itu, nantinya anak dari Duch dan Duchess of Sussex tidak akan mendapat gelar kebangsawanan.
Walau begitu, kelahiran anak Harry-Meghan akan menggeser posisi anak kedua Ratu, yakni Pangeran Andrew. Andrew sekarang berada di urutan tujuh untuk mewarisi takhta. Ia akan turun ke urutan delapan setelah anak Harry lahir. Semua pewaris yang berada di bawah Andrew, juga akan turun satu peringkat.
Sampai William dan Kate punya anak lagi, anak Meghan dan Harry akan berada di urutan tujuh dalam waktu yang lama, hingga generasi baru keluarga kerajaan lahir. Hal itu terjadi saat Pangeran George dan saudara-saudaranya dewasa dan memiliki anak.
Sisi baiknya, meski Meghan nanti melahirkan anak perempuan, si anak tidak akan kehilangan hak atas takhta kepada adik laki-lakinya. Semua itu berkat peraturan di tahun 2013 yang menyatakan jenis kelamin tidak lagi memengaruhi garis suksesi. Berkat hukum baru itu, Putri Charlotte juga tidak akan tergeser posisinya atas kelahiran adik laki-lakinya, Pangeran Louis.