Logo ABC

Apakah Tes IQ Masih Bisa Mengukur Tingkat Kecerdasan dengan Tepat?

Tes IQ sudah digunakan lebih dari seratus tahun, namun apakah bisa mengetahuii kecerdasan penuh seseorang?
Tes IQ sudah digunakan lebih dari seratus tahun, namun apakah bisa mengetahuii kecerdasan penuh seseorang?
Sumber :
  • abc

Ketika sedang meneliti bagi penulisan bukunya, Bell menemukan buku karangan psikolog dari Harvard University di Amerika Serikat Howard Gardener dengan teorinya mengenai Multiple Intelligences (Kecerdasan Jamak).

"Gardener mengatakan dari pada hanya melihat kecerdasan sebagai sesuatu yang didominasi oleh satu kemampuan umum, kita harus melihatnya sebagai serangkaian kemampuan." kata Bell.

Gardener menggambarkan adanya sembilan kategori untuk mengukur kecerdasan termasuk kemampuan olah tubuh, seperti koordinasi tangan mata yang baik, kecerdasan hubungan interpersonal seperti bisa berkomunikasi dengan efektif, dan kecerdasan musik.

Dr Florio mengatakan bahwa tes IQ yang ada masih bisa digunakan untuk mendiagnosa kondisi seperti autisme, disleksia atau tingkat kecerdasan yang rendah.

Namun dia, sama seperti Bell menyetujui pendekatan yang dilakukan Gardener yang menawarkan konsep kecerdasan yang lebih luas dan lebih sesuai dengan dunia modern.

"Gardener menunjukkan adanya keterbatasan tes IQ dan masalah pada fokus satu aspek saja. Kita sebagai manusia adalah individu yang kompleks." kata Dr Florio.

Lihat artikel lengkapnya dalam bahasa Inggris di sini