Reuni Sekolah Bisa Redakan Stres hingga Pancing Kreatifitas
- Officialy SMA 3
VIVA – Di tengah sibuknya pekerjaan dan rutinitas, kegiatan refreshing penting dilakukan. Salah satunya dengan bertemu teman lama di SMA ataupun teman semasa kuliah.
Laman New York Times bahkan mengutip sebuah jurnal penelitian yang menyebut bahwa bertemu teman-teman SMA (reuni) mampu menimbulkan dampak yang bahkan lebih baik dari terapi hingga mampu redakan stres.
Hal itu pula yang dilakukan siswa SMA 3. Dalam rangka perayaan ke-65 tahunnya SMA 3 Jakarta Selatan kembali menggelar Festalia 2018.
Tak hanya sekadar bertemu, acara reuni ini juga menyuguhkan drama musikal, dance, paduan suara, band dan pertunjukan yang menghibur.
Hadir juga para tokoh Nasional seperti Dewi Motik, Adhyaksa Dault, juga beberapa alumni SMA 3 di antaranya Erick Tohir, dan Rachmat Gobel.
Menurut Ketua Ikatan Alumni Teladan, Rahmat Gobel, pesta reuni SMA 3 di akhir tahun ini bisa menginspirasi semua orang untuk menghilangkan semua perbedaan dan lebih mengapresiasi karya.
"Festalia menjadi wadah bagi SMA 3 untuk ikut merayakan semua pencapaian dan karya yang dihasilkan negeri kita tercinta, Indonesia di tahun ini. Kami berharap ini bisa menginspirasi semua orang." ujar Rachmat Gobel di Balai Sarbini Jumat 21 Desember 2018.
Sementara itu Erick Thohir, pengusaha nasional yang juga alumni SMA 3 lulusan tahun 1988 berpendapat bahwa kekompakan tanpa batas saat menghadiri reuni memicu lahirnya ide-ide kreatif.
"Hal ini bagus sebagai langkah awal untuk ikut aktif melahirkan ide-ide inovatif dan menjaga kebersamaan yang berguna bagi lingkungan sekitar," ujarnya.
Tak hanya membangun kreatifitas, kegiatan reuni bersama rekan SMA mampu menekan stres, dan mendorong untuk jadi diri sendiri.
