Dari Bisnis Plasenta, Seorang Bidan Hasilkan Rp155 Juta Setahun
- instagram.com/kindred_postnatal
VIVA – Seorang bidan berhasil meraup pendapatan 8.500 poundsterling setahun atau sekitar Rp155 juta dengan berjualan produk yang dibuat dari plasenta. Produk-produk itu meliputi krim wajah, cinderamata, hingga smoothie.
Bidan bernama Ciara Noble selama ini mengumpulkan plasenta segar dari ibu-ibu yang baru melahirkan dan atas permintaan ibu itu selama dua tahun, plasenta tersebut diolahnya menjadi berbagai macam barang. Wanita berusia 23 tahun ini sudah mendapatkan sertifikat sebagai Placenta Remedies Spesialist dua tahun lalu.
Bisnisnya mulai berkembang setelah ia mulai mencari tahu manfaat yang bisa didapat ibu baru dengan mengonsumsi plasenta mereka. Setelah meluncurkan bisnisnya, Kindred Postnatal Products pada Januari 2017, Ciara bisa mengantongi keuntungan hingga 8.500 poundsterling per tahun dari penjualan produk plasentanya kepada ratusan wanita.
Wanita yang bekerja penuh sebagai bidan ini menjalankan bisnisnya sebagai sampingan. Namun, dari penghasilan tambahan itu ia bisa mewujudkan liburan impiannya ke New York City awal tahun ini.
"Saya pertama kali mendengar mengenai kemungkinan manfaat enkapsulasi plasenta yang mengubah plasenta menjadi pil untuk ditelan setelah saya lulus universitas," ujar Ciara seperti dikutip dari laman Mirror.
Dia menyediakan layanannya kepada lebih dari 100 wanita dan mendapat banyak masukan positif. Menurutnya, beberapa orang mungkin merasa jijik, tapi itu adalah hal yang natural dan indah.
"Anda memiliki organ ini yang membuat bayi tetap hidup selama sembilan bulan. Ini sangat penting dan spesial," ujarnya.
Ciara mengatakan, layanan paling populer darinya adalah enkapsulasi plasenta yang diyakini dapat meningkatkan energi, memperbaiki ketidakseimbangan hormon, mengurangi pendarahan pascamelahirkan, dan meningkatkan produksi air susu ibu (ASI).
Meski tidak umum, metode lain mengonsumsi plasenta yang ditawarkan Ciara adalah menjadikannya smoothie yang dibuat dengan buah, air kelapa, dan potongan plasenta mentah yang masih segar. Minuman ini diklaim dapat langsung meningkatkan energi.
Ciara mengatakan, saat mendapatkan plasenta, ia akan memotongnya kecil-kecil, lalu memasukkannya ke dalam mesin dehydrator selama 15 jam, cara sama ketika membuat beef jerky atau buah kering. Kemudian ia memasukkan semua potongan plasenta itu ke dalam blender dan membuatnya menjadi bubuk. Untuk membuat pil, Ciara memiliki mesin sendiri.
"Beberapa wanita khawatir dengan rasa setelah mengonsumsinya, jadi saya menambahkan rasa seperti permen karet, jeruk nipis atau stroberi yang bisa menutupi rasanya," kata Ciara.
Ia mengklaim, smoothie plasenta sangat ampuh dan kaya nutrisi karena diolah mentah. Nutrisi itu tidak hilang saat dikeringkan dan konsumen mendapatkan kembali apa yang sudah dilahirkannya.
"Saya akan pergi ke rumah sakit atau ke rumah mereka dan membuatnya dalam waktu 12 jam kerja," ucapnya.
Ciara juga memanfaatkan kreativitasnya dalam membuat cinderamata plasenta yang artistik, seperti cetakan darah plasenta dan ornamen-ornamen kecil dari tali pusar yang dibuatnya menjadi bentuk berbeda. Ciara mengaku tidak pernah bertemu dengan para pelanggannya, karena ia hanya mengumpulkan plasenta dari rumah sakit dan mengembalikannya dalam 48 jam dengan barang yang sudah jadi.
Meski ia belum punya anak, tapi ia pasti ingin semua karya itu dilakukan pada plasentanya kelak jika ia menjadi ibu. (ldp)