2019, Starbucks Bakal Blokir Akses Situs Porno di Seluruh Gerai AS
VIVA – Meskipun, rasanya jarang yang menonton film porno di tempat minum kopi, Starbucks berencana untuk memblokir akses situs porno mulai 2019. Lewat pernyataan resminya, Starbucks akan memblokir akses situs porno yang menggunakan WiFi-nya.
"Untuk memastikan tempat tetap aman dan ramah untuk semua, kami telah mengidentifikasi solusi untuk mencegah konten ini dilihat di dalam gerai kami, dan kami akan mulai memperkenalkannya ke lokasi AS pada tahun 2019," kata juru bicara Starbucks seperti dilansir dari The Independent, Senin, 3 Desember 2018.
Pengumuman perusahaan ini muncul setelah tekanan yang meningkat dari kelompok advokasi keamanan internet Enough is Enough, yang baru-baru ini membuat petisi untuk menyerukan Starbucks agar menyaring situs-situs porno. Petisi itu dibuat dua tahun setelah Starbucks mengumumkan akan mengakhiri akses porno di wifi gerainya, dan menerima lebih dari 26.000 tanda tangan.
CEO Enough is Enough, Donna Rice Hughes juga mengeluarkan pernyataan yang mengaitkan Starbucks karena tidak menindaklanjuti komitmen 2016 dan menempatkan pelanggannya pada risiko.
"Dengan melanggar komitmennya, Starbucks membuka akses lebar bagi para pelaku kejahatan seksual dan lainnya untuk berselancar di bawah radar penegak hukum dan menggunakan layanan WiFi publik gratis untuk mengakses pornografi anak ilegal dan pornografi hard-core," ujar Hughes.
Pada tahun 2016 Starbucks pernah mengatakan akan memblokir konten tertentu di WiFi-nya setelah mereka bisa menemukan cara untuk melakukannya tanpa memblokir situs yang tidak ingin diblokir. Meskipun perusahaan tidak mengatakan teknologi apa yang akhirnya dipakai, namun mereka mengatakan telah menguji beberapa metode.