Jadi Tukang Peluk Profesional Dibayar Rp500 Ribu per Jam, Tertarik?
- Pixabay/Publikdomainpictures
VIVA – Mendapatkan pelukan erat di saat sedih tentu akan sangat menenangkan. Pelukan yang nyaman bisa membuat segala sesuatu lebih baik hanya dalam hitungan detik saja.
Berbicara tentang pelukan, ada beberapa orang yang memang punya kemampuan khusus dalam memberikan pelukan terbaik. Jika Anda merasa salah satunya, kabar baik bagi Anda karena kemampuan ini mungkin bisa mendatangkan pemasukkan untuk Anda.
Dilansir dari laman Mirror, sebuah perusahaan penyelenggara acara korporat tengah merancang sebuah acara yang memusatkan pada kegiatan memberikan pelukan pada rekan kerja.
Untuk itu, mereka tengah mencari 'pemeluk profesional' untuk menjalankan sesi ini. Dan, pekerjaan ini akan dibayar sekitar Rp500 ribuan per jam.
Workshop memeluk rekan kerja yang dilaksanakan oleh Team Tactics, dibuat untuk menggiatkan ikatan dan pelepasan stres hingga delapan jam.
Mereka akan mendorong para rekan kerja yang stres untuk beristirahat bersama dengan berpelukan dalam tenda yang dibuat khusus untuk relaksasi. Tenda ini terinspirasi dari praktik relaksasi Maroko dan India.
Pelukan dan kontak antar kulit bisa membantu pelepasan hormon kebahagiaan yaitu serotonin dan oksitosin, yang bisa memengaruhi perilaku dan emosi.
"Pembangunan tim merupakan pusat dari bisnis kami, dan kami selalu mencari cara baru untuk membantu para karyawan di seluruh Inggris menjadi lebih terhubung dengan rekan-rekannya," ujar Tina Benson, Direktur Pelaksana Team Tactics.
Tina melanjutkan, cara ini memang baru dan mungkin tidak cocok untuk semua orang. Tapi, ia yakin cara ini sudah terbukti oleh ilmu pengetahuan. Mereka hanya ingin mengujinya secara nyata.
Sesi yang diperuntukkan bagi kelompok beranggotakan 4-20 orang ini akan dimulai dengan sesi berbicara di man para pekerja diminta mendiskusika  sifat negatif yabg ada pada rekan mereka. Mereka juga bisa mengungkapkan isu umum lainnya atau masalah yang mereka miliki.
Pemeluk profesional yang akan memimpin sesi ini, harus memiliki pengalaman dalam peran yang sama dan idealnya harus memiliki latar belakang ilmu psikologi sebagai kualifikasinya.