Profesi Unik, Menangisi Orang Meninggal Dunia

Ilustrasi pemakaman
Sumber :
  • Pixabay/Krystian

VIVA – Beberapa orang merasa sulit untuk menangis ketika orang-orang yang mereka cintai meninggal dunia. Tetapi ratapan dan duka cita adalah sesuatu yang besar dari pemakaman di salah satu negara Afrika, Ghana karena merupakan simbol 'kedudukan sosial' yang telah meninggal atau betapa mereka dicintai oleh keluarga dan komunitasnya.

Kelelahan, 5 Petugas Meninggal Dunia saat Pelaksanaan Pilkada Serentak di Jawa Timur

Jadi tidak mengherankan beberapa masyarakat Ghana bersedia membayar pelayat  profesional untuk menangisi orang yang meninggal dunia. Ami Dokli adalah pemimpin salah satu dari beberapa kelompok pelayat profesional di Ghana.

Seperti dilansir dari Oddity Central, dia mengatakan bahwa beberapa orang tidak dapat menangis saat pemakaman keluarganya, jadi mereka bergantung pada pelayat profesional untuk melakukan ratapan. Dokli dan para wanita lain dalam timnya adalah janda-janda yang setelah suaminya meninggal, memutuskan untuk membentuk kelompok ini.

KPU Ungkap Ada 6 Petugas KPPS yang Meninggal dan 115 Lainnya Sakit

Menangis bagi orang asing bukanlah hal mudah, jadi pelayat profesional ini mengenakan biaya untuk jasanya yang tarifnya disesuaikan dengan ukuran acara pemakaman. Jika itu adalah pemakaman besar, air mata mereka akan lebih mahal harganya.

Ibunda Meninggal Dunia, Dede Yusuf Ungkap Keinginan yang Belum Tercapai

Pelayat profesional hanyalah salah satu bagian kecil dari kemewahan yang terkait dengan proses pemakaman di Ghana. Masyarakat di Benua Hitam ini akan membelanjakan uang sebanyak saat menggelar pernikahan.

Seorang perencana pemakaman mengatakan bahwa rata-rata proses pemakaman membutuhkan biaya antara Rp215 juta hingga Rp287 juta dan harus menampilkan sebanyak mungkin pelayat. Acara-acara ini didahului dengan pemasangan billboard raksasa yang wajib mengumumkan pengaturan pemakaman, dan kadang-kadang menampilkan peti mati berbentuk artistik yang mengingatkan kepada sosok yang meninggal dunia hingga ada penari telanjang.

Menurut Awo Yaadonkoh, pemimpin Kumasi Funeral Criers Association, kelompok penyewaan pelayat profesional lainnya di Ghana mengatakan, pelayat profesional dapat membantu keluarga yang meninggal dunia mengumpulkan lebih banyak uang dari para tamu pelayat.

"Kami selalu disewa oleh orang-orang untuk menangis pada upacara pemakaman keluarga mereka yang sudah meninggal. Cara kami menangis secara profesional menggerakkan tamu untuk memberikan lebih banyak uang kepada keluarga yang berduka. Itulah alasan utama orang menyewa kami," tuturnya.

Yang cukup menarik, beberapa pelayat profesional ini memiliki gaya menangis yang diminati pelanggan. Beberapa gaya menangis dari pelayat profesional itu, di antaranya ratapan dalam sambil berteriak, menangis dan berguling-guling di tanah, menangis dan berjalan di tanah pemakaman, tangisan sangat emosional, tangisan dasar, hingga menangis disertai muntah.

Viral Aksi Teman-Teman Joget di Sekitar Jenazah Diiringi Lagu DJ

Viral, Aksi Joget di Sekitar Jenazah Diiringi Lagu DJ Picu Kontroversi

Momen tak biasa terjadi saat sekelompok pemuda tampak berjoget mengelilingi jenazah salah satu teman mereka yang meninggal sambil diiringi lagu DJ.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2024