10 Trik Lindungi Keluarga dari Serangan Terorisme

pelajar menunjukkan duka cita atas aksi terorisme.
Sumber :
  • REUTERS/Jayanta Dey

VIVA – Ledakan bom di tiga gereja yang berlokasi di Surabaya, Jawa Timur, ditambah lagi ledakan di Mapolrestabes Surabaya pagi tadi membuat banyak orang kembali harus dihadapkan pada rasa khawatir.

VIDEO: Korban Cacat akibat Bom Surabaya Tak Rela Eks ISIS Dipulangkan

Serangan teroris bisa terjadi di mana saja, kapan saja tanpa ada yang tahu. Penjagaan ketat dari pihak kepolisian juga terus ditingkatkan di berbagai daerah. Tak hanya Indonesia, beberapa aksi teror juga pernah terjadi di berbagai negara dunia lainnya. Tak heran mereka juga memiliki banyak tips untuk menjaga keluarga agar tetap aman bahkan di saat terburuk.

Dilansir Express, dua orang ahli anti teror, Liam McDaid dan Gaz Rowley, menulis buku tentang bagaimana melindungi keluarga dari serangan terorisme. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Polri Pamer Labfor Surabaya, Kasus Vanessa hingga Bom Diungkap di Situ

Gunakan kode kata untuk temukan anggota keluarga

Mereka mengatakan, "Duduk di bawah meja dan pilih kata, sesuatu yang unik, karena orang umumnya akan berteriak ayah atau ibu. Dan jangan hanya sekali mengatakannya, teriak dengan kencang dan jelas selama beberapa kali."

Terduga Teroris Asal Jateng Ditangkap Densus 88 di Ponorogo

Aplikasi senter

Saat ada di dalam bangunan, ledakan akan membuat listrik mati seketika, dan tidak ada yang lebih buruk daripada tidak bisa melihat sekeliling.

"Senter akan membantu menjelajah area sekitar."

Baca Juga: 3 Hal Ini Wajib Dilakukan Saat Ada di Lokasi Peristiwa Bom

Gunakan sepatu yang nyaman, terutama saat bekerja atau ke sekolah

Saat menggunakan transportasi umum, entah semewah apa saat berada di kantor, pastikan gunakan dulu sepatu yang nyaman di kendaraan umum.

"Hindari sandal jepit, heels, yang akan menambah terluka."

Sepatu Adidas Ultra Boost.

Ganjal pintu

Kalau serangannya terjadi di restoran, membawa pengganjal pintu adalah hal terbaik untuk melarikan diri. Atau gunakan pintu untuk menjadi barikade, dan pasang pengganjal pintu untuk mencegah penyerang masuk.

Bawa peluit

"Selalu bawa peluit di tas, dan pastikan meniupnya saat terjadi sesuatu, ini akan menarik perhatian orang dan datang untuk membantu."

Waspada dengan sekitar

"Gunakan mata dan telinga. Setiap hari saat jalan ke sekolah atau bekerja, lihat tempat dimana kalian bisa sembunyi atau melarikan diri."

Baca juga: 4 Hal Wajib Dilakukan Saat Traveling dan Terjebak Aksi Teror

Cek selalu website pemerintah

"Lakukan penelitian. Ini penting untuk tahu daerah mana yang tengah mendapat serangan. Pemerintah akan meletakkan larangan pada negara tertentu jika mereka merasa itu perlu."

Baca gelagat orang

Mereka juga mengatakan,"Jika seorang teroris akan menyerang, mereka akan bertingkah aneh. Mereka akan ketakutan dan berkeringat."

"Terus perhatikan hal sekecil apapun. Jika itu musim panas dan ada orang dengan pakaian tebal, jumper tebal, itu perlu diwaspadai. Bisa jadi mereka mengenakan vest dengan bom di dalamnya."

Laporkan apapun

Pastikan untuk selalu memiliki nomor hotline anti teror di ponsel dan jika melihat hal misterius, laporkan.

Pastikan baterai ponsel selalu terisi

"Menyimpan kontak gawat darurat dan kontak yang bisa dihubungi di ponsel. Dan pastikan baterai terisi penuh."

Arthur Irawan saat memperkuat Persebaya Surabaya

On This Day: Teror Bom Surabaya Bikin Persebaya Geram

Teror bom sempat terjadi di Surabaya pada 13-14 Mei 2018. Ini sampai membuat duel Persebaya Surabaya ditunda.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2021