Merawat Tegangan yang Asyik Puisi dan Pantun Chairil Anwar
- bbc
"Sebenarnya tidak betul bahwa puisi pujangga baru menderai-derai air mata. Kemudian soal emosi semata itu, puisi mana yang tidak ada emosi? Itu hanya otokritik dari Asrul dan tidak pernah diuraikan dengan teliti," jelas Goenawan.
Wartawan senior sekaligus pengamat hukum Hamid Basyaib yang kini menjabat Komisaris Utama Balai Pustaka -lembaga penerbitan tertua di Indonesia- mengomentari kemahiran Chairil Anwar menciptakan kosakata sendiri melalui sajak-sajaknya dan menyebutnya sebagai penyair yang istimewa.
"Kalau Chairil itu banyak memakai kata-kata sendiri yang tidak ada di kamus, saya kira itu salah satu fungsi penyair, penulis, kalau kata dan bahasa sebagai alat berpikir dan ketika alat itu tidak Anda temukan di pasar, Anda akan bikin sendiri."