8 Cara Mengubah Kebiasaan Boros, Nomor 1 Ampuh Banget

Ilustrasi mengelola keuangan.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Sering bertanya-tanya ke mana perginya uang Anda padahal gajian belum lama berlalu? Coba diingat kembali apakah Anda sering membeli barang yang sebenarnya tidak diperlukan, atau berusaha untuk hidup mewah agar bisa setara dengan teman-teman?

Frugal Living vs Pelit: Pilih Gaya Hidup Hemat, Bukan Pelit!

Itu mungkin adalah hal yang sepele, tapi bayangkan hal ini terjadi berulang kali selama berhari-hari bahkan bertahun-tahun. Berapa banyak uang yang sebenarnya bisa dihemat? Tentu sudah banyak yang mendengar tentang kisah pria mengumpulkan uang receh untuk membeli motor mewah. Ya, dari hal kecil saja bisa berakhir besar.

Dilansir dari laman The Independent, Rabu, 28 Maret 2018, berikut ini delapan cara mudah mengubah kebiasaan boros Anda.

Gen Z dan Milenial Doyan Pakai AI untuk Minta Saran Keuangan, Amankah?

Tunda

Saat berbelanja pasti pernah merasakan yang namanya jatuh hati pada pandangan pertama pada sebuah produk dengan merek tertentu. Tapi tunggu, jangan langsung membelinya. Coba kembali lagi ke toko tersebut beberapa jam kemudian, kemudian beberapa hari kemudian, dan seterusnya. Apakah jantung Anda masih berdegup kencang seperti saat pertama kali melihatnya atau sudah berubah?

Gen Z Merasa Gelisah? Ini Dia Penyebab Doom Spending dan Cara Mengatasinya!

Intinya, saat menemukan benda yang membuat Anda jatuh hati, tanyakan pada diri sendiri, apa benda ini akan membuatmu bahagia sebulan setelah dibeli, beberapa bulan kemudian, setahun, atau beberapa tahun kemudian?

Berhitung

Setiap kali akan membeli sesuatu, coba untuk mencari tahu jumlah pertumbuhan uang lima tahun ke depan dengan perkiraan kenaikan 10 persen setiap tahun. Jika membeli barang seharga Rp13 juta, tanyakan pada diri sendiri, apa ingin memiliki barang ini sekarang atau aku akan memiliki uang yang sudah disimpan sebesar Rp21 juta lima tahun ke depan?

Ilustrasi merencanakan keuangan.

Jangan berlebihan

Punya hobi boleh saja tapi jangan berlebihan, seperti misalnya memiliki hobi main ski, tapi tak harus pergi ke gunung Alpen, kan untuk bermain dan menikmati ski yang sesungguhnya?

Tahu kapan berinvestasi

Jangan terlalu berhemat untuk hal yang sering digunakan, terutama jika bekerja di bidang kreatif. Investasikan lebih untuk membeli barang yang berkualitas meski mahal, tapi akan lebih tahan lama.

Hanya habiskan uang yang dimiliki, tidak lebih

Gunakan kartu debit, jangan kredit. Kartu kredit akan membuat orang selalu berpikir mereka memiliki uang meski sebenarnya tidak, dan tanpa disadari utang sudah menumpuk dan dengan bunga yang tentu sangat buruk.

Ilustrasi mengatur keuangan

Kurangi begadang

Sering keluar malam juga berpengaruh dalam pengeluaran. Membeli camilan tengah malam, atau bahkan nongkrong bersama teman yang pastinya harus mengeluarkan uang lebih banyak.

Selalu gunakan 5 aturan pertanyaan

Ingin atau perlu? Apa saya memerlukannya? Apa saya sendiri akan menggunakannya? Seberapa sering? Apa ini berguna sepanjang waktu?

Bahagia dengan apa yang sudah dimiliki

Belajar untuk menginginkan barang yang sudah Anda miliki. Percayalah bahwa hasrat memiliki sesuatu adalah perlombaan yang tidak bisa dimenangkan oleh siapapun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya