Tips Memelihara Kucing di Rumah Minimalis
- VIVA/Ayu Utami Paramitha
VIVA – Ternyata memelihara kucing di dalam rumah minimalis itu mudah, seperti yang dikatakan oleh dokter hewan drh. Angela Maharani. Ia menjelaskan bahwa memelihara kucing tidaklah susah, yang terpenting adalah kenyamanan dari kucing tersebut. Ruangan kecil pun tidak masalah.
Kenyamanan kucing bisa dilihat pada bentuk kandang yang baik, misalnya. Bentuk kandang yang baik adalah bentuk kandang yang tinggi, serta memiliki fasilitas untuk kucing dapat melompat ke atas.
"Kenapa harus tempat tinggi, karena tempat tinggi memberikan kenyamanan dan rasa aman untuk diri kucing itu sendiri. Seperti pada habitatnya, kucing biasanya hidup di tempat tinggi untuk memantau dan menghindari predator yang ingin memangsanya," ucapnya saat ditemui oleh VIVA pada acara peluncuran makanan kucing dengan rasa terbaru Fancy Feast di Jakarta, Jumat, 24 November 2017.
drh. Angela juga menjelaskan bahwa memiliki ventilasi udara yang sangat baik juga penting untuk menghindari lembap pada kucing. Udara lembap dapat membuat kucing dengan mudah terkena flu atau penyakit lainnya.
Peletakan litter box atau tempat pembuangan kotoran sebaiknya diletakkan dekat dengan kamar mandi dan jauh dari tempat makan dan minum kucing. Tentunya untuk menghindari bakteri-bakteri yang ada di dalam kotoran kucing masuk ke dalam makanan dan minumannya.
"Munggkin ini sering menjadi pertanyaan ya, kenapa kucing jarang sekali minum, walaupun sudah disediakan tempat minum namun mereka lebih memilih minum dari bak kamar mandi atau tempat lainnya. Itu karena kucing itu pemilih dan hanya menginginkan minuman dan makanan yang segar saja," ucapnya menambahkan.
Terakhir adalah ruang bermain untuk kucing itu sendiri. Sebaiknya menyediakan ruang bermain khusus untuk mereka. Untuk ruangan minimalis dapat meletakkan mainan kucing atau rumah-rumah kucing yang digantungkan pada dinding. Namun jika dinding rumah Anda sudah terisi penuh, dapat menggunakan boks kecil yang diberikan lubang, sehingga kucing dapat bermain dengan sendirinya di tempat tersebut.
Akibat Salah Sangka, Fuji Ditegur Ibunda Lantaran Buat Konten Cium Kucing
Dewi tampak menegur dan menasihati Fuji untuk tidak membuat konten mencium anjing dan meminta anak perempuannya itu untuk menghapus konten tersebut.
