Berinvestasi di Masa Pandemi, Sektor Ini Malah Kasih Keringanan

Ilustrasi investasi.
Sumber :

VIVA – Dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19 baik di dunia maupun di Indonesia telah menyentuh hampir ke seluruh aspek kehidupan.

Prabowo Temui SBY di Cikeas Bahas Investasi

Selain dampak kesehatan dan sosial, dampak ekonomi pun menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia.

Timbulnya ancaman angka pengangguran yang meningkat karena banyak bisnis yang sulit bertahan, membuat banyak orang memilih bertahan dengan kondisi yang ada.

7 Rahasia Jadi Orang Kaya ala Robert Kiyosaki, Nomor 4 Jangan Sampai Terlewat!

Lantas, masih tepatkah kita berinvestasi di masa pandemi seperti sekarang?

Meski di satu sisi, pandemi membuat roda ekonomi menjadi bergerak lambat, namun di sisi lain justru terdapat stimulus yang masih dialokasikan untuk masyarakat yang ingin berinvestasi.

KPK Sita Fee Broker Rp2,4 Miliar Terkait Korupsi Taspen

Direktur Eksekutif Indonesia Properti Watch (IPW) Ali Tranghanda menegaskan sekarang momentum yang tepat untuk membeli rumah karena banyak kemudahan dari perbankan dan pengembang.

Selain itu, Ali juga menegaskan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk membeli hunian karena saat ini pembeli memiliki posisi tawar yang lebih besar daripada penjual.

Berbeda dengan krisis ekonomi 1998

Kondisi kali ini pun berbeda dengan krisis ekonomi pada 1998. Menurut Ali, krisis ekonomi ketika itu membuat daya beli masyarakat sangat lemah.

“Akan tetapi, kondisi pandemi saat ini daya beli masyarakat khususnya kelas menengah dan atas masih tinggi. Hanya, mereka menahan untuk melakukan belanja," ungkapnya.

Ali mengaku salah satu terobosan pengembang yang menarik perhatiannya yaitu Sinar Mas Land. Pasalnya, pengembang ini bersedia membayarkan uang muka bagi para konsumennya melalui program Move in Quickly yang berlangsung dari 22 Maret sampai 31 Desember 2020.

Ia mengibaratkan sekarang posisi pembeli berada di atas karena memiliki daya tekan kepada pengembang dalam menetapkan harga produk.

Dalam program itu, Sinar Mas Land memberikan beragam promo, mulai dari keringanan harga, gratis BPHTB, hingga pilihan metode pembayaran secara tunai maupun kredit. Dengan kata lain, lanjut Ali, saat ini konsumen dapat membeli rumah sebagai kebutuhan pokok dengan harga paling kompetitif.

Sekarang waktunya!

Bank-bank terkemuka turut memberikan kemudahan kredit bagi konsumen yang membeli rumah milik pengembang properti ternama pada saat sulit seperti sekarang. Ini didasari kepercayaan bank terhadap perusahaan tersebut yang memiliki rekam jejak baik.

Karena itulah, peluang emas di industri properti tersebut harus benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat yang ingin memiliki hunian. Ali mengingatkan peluang itu belum tentu terulang lagi setelah masa pandemi berakhir.

"Manfaatkan program-program itu, karena belum tentu ada lagi. Meski demikian, investor tetap harus jeli untuk tidak sembarang membeli karena reputasi pengembang harus menjadi faktor pertimbangan utama," ujarnya.

Meskipun kondisi dan penawaran seperti ini belum tentu terulang kembali, ia menandaskan bahwa sejumlah program promo itu diharapkan terus berlanjut di masa mendatang. Dengan demikian, masyarakat semakin dapat menjangkau produk-produk hunian berkualitas.

Manfaatkan Move in Quickly

Managing Director Strategic Business & Services Sinar Mas Land, Alim Gunadi, mengatakan bahwa program promosi Move in Quickly berlaku mulai 22 Maret hingga 31 Desember 2020.

Produk yang ditawarkan pengembang dengan kiprah lebih dari 40 tahun tersebut berupa rumah, rumah toko (ruko), kios, dan apartemen, baik siap huni (ready stock) maupun sedang dibangun (under construction).

“Ini merupakan upaya kami membantu konsumen melewati masa sulit untuk memiliki hunian dengan harga kompetitif dan cepat, yakni sekitar satu bulan semua proses sudah selesai,” ucap Alim.

Move in Quickly dibagi menjadi tiga periode, yakni 22 Maret-30 Juni, 1 Juli-30 September, dan 1 Oktober-31 Desember.

Alim menyatakan sekarang Move in Quickly masih berada di periode pertama. Kelebihan periode ini yaitu konsumen menikmati keringanan harga terbesar dibandingkan setelahnya.

Terdapat keringanan pembayaran 15 persen bagi konsumen yang membeli produk siap huni (ready stock) lewat KPR Express. Jika pembelian dilakukan dengan pembayaran tunai, konsumen mendapat keringanan harga hingga 20 persen.

Konsumen yang membeli unit yang sedang dibangun (under construction) lewat KPR bisa mencicil DP sebesar 15 persen sebanyak 12 kali.

Konsumen juga akan mendapatkan diskon 15 persen dari nilai akad kredit. Namun, Alim mengingatkan bahwa periode pertama Move in Quickly akan ditutup pada akhir bulan ini, Juni 2020.

Masih ada sekitar beberapa hari lagi, kesempatan konsumen mendapat keringanan harga terbesar dalam program promo tersebut.

Jangan sampai terlewat karena keberuntungan tidak akan datang dua kali.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya