Diskon Besar Jelang Tutup, Debenhams Sency Sepi Pengunjung
- VIVA/Ayu Utami Paramitha
VIVA – Lagi-lagi Debenhams dikabarkan akan menutup gerainya di Indonesia pada akhir tahun 2017 ini, menyusul beberapa gerai lainnya yang sudah tutup lebih dulu seperti yang berada di Lippo Karawaci dan Kemang Village. Kali ini gerai raksasa ritel Inggris ini yang akan ditutup adalah yang berada di Senayan City (Sency).
Beragam promo dan diskon besar-besaran menghiasi tiga lantai gerai Debenhams di Sency. Mulai dari pakaian wanita, pria, anak-anak hingga aksesori. Diskon paling besar hingga 70 persen dan ada pula promo by 1 get 1.
Seluruh diskon dan promo tadi akan diadakan hingga pukul 02.00 WIB pada 30 Desember 2017 dan ditutup dengan diskon 70 persen + 20 persen pada tanggal 31 Desember 2017.
Menurut pantauan VIVA, Jumat sore, 29 Desember 2017, saat ini gerai Debenhams di Sency mulai kedatangan sejumlah pengunjung yang mencari pakaian bermerek dengan harga miring.
Sayang, meski sudah memberikan diskon besar-besaran, namun gerai Debenhams ini masih saja sepi pengunjung. Seperti yang dikatakan oleh salah satu pramuniaga di sana yang enggan disebutkan namanya
Beberapa rak pakaian terlihat berantakan, dan beberapa pakaian yang dipajang terlihat terjatuh dan dibiarkan begitu saja.
Meski tak terlihat ramai, ada pula beberapa pengunjung yang terlihat antre di bagian kasir. Para pembeli rata-rata membeli kemeja dan celana kerja. Pakaian dalam wanita pun juga menjadi incaran para wanita.
Sementara beberapa booth di area kosmetik dan fragrance terlihat sudah mulai dikosongkan. Beberapa staf juga mulai mengemas produk-produk.
"Stok saat ini masih ada, namun terbatas. Kami juga mempersiapkan untuk midnight sale nanti pada tanggal 30 (Desember 2017)," ucapnya saat ditemui VIVA di Senayan City, Jumat, 29 Desember 2017.
Cuci Gudang yang Bikin Bumi Meriang
Setiap menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, para pengecer di seluruh dunia rutin memangkas harga dagangan alias cuci gudang. Konsumen pun histeris, tapi Bumi meriang
