Bedanya Eau de Toilette, Eau de Perfume, Perfume dan Cologne
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA – Parfum menjadi salah satu item wajib baik untuk wanita maupun pria. Hal ini mengingat parfum merupakan salah satu penunjang penampilan segar dan wangi sepanjang hari.Â
Tapi pernahkah Anda menyadari ada beragam jenis sebutan parfum pada botolnya? Ada yang tertulis Perfume, Eau de Toilette, dan Eau de Cologne, sama semua atau berbeda?
Salah satu praktisi parfum dari Scentline, Melina Paulina Tandjung punya jawabannya. Dia mengutarakan masing-masing ternyata berbeda. Perbedaan itu terletak pada kadar perfume oil di dalam formulasinya. Semakin tinggi kadar perfume oil-nya, maka semakin lama ketahanan wanginya.Â
"Jadi yang paling konsentrat paling mahal harganya adalah parfum, karena itu konsentratnya bisa sampai 30 persen perfume oil di dalam formulasi," ungkapnya kepada VIVA di Sheraton Gandaria Jakarta, Rabu, 13 Desember 2017.Â
Berbeda dengan Perfume, Eau de Perfume mengandung lebih sedikit essential oil, dengan konsentrat, 15 persen. Dengan jumlah kandungan tersebut, wanginya hanya bertahan sekitar 4 hingga 6 jam. Tak kalah dengan Perfume, Eau de Perfume pun memiliki wangi yang enak.Â
Sedangkan Eau de Toilette kadar perfume oil di dalam formulasinya berkisar antara 8 hingga 10 persen. Wanginya hanya bertahan sekitar 3 hingga 4 jam.Â
"Paling mass market itu cologne 1 hingga 3 persen kandungan essential oil-nya. Jadi karena kandungannya sedikit enggak heran setiap jam orang akan touch-up cologne-nya ke tubuh," Melina menerangkan. (one)
Rekomendasi Aroma Parfum Fruity Floral, Bisa Bantu Bangkitin Mood
Tanpa sadar, di setiap aroma parfum akan membuat perilaku seseorang mengikuti kesan dari wewangian parfum tersebut. Misalnya saja aroma dari bunga jasmine dan rose.
