Suntik Filler Masih Terus Diminati Tahun Depan
- Pixabay
VIVA – Media sosial selalu ramai dengan tampilan wajah cantik para warganet di seluruh dunia. Hal ini ternyata memicu tren suntik filler yang masih bakal booming pada tahun depan.
Wajah tirus dan proporsional menjadi dambaan para kaum Hawa. Menurut ahli estetika, dr. Kevin Maharis, ada tiga terapi untuk membentuk wajah menjadi proporsional tanpa pembedahan.
"Kalau ingin lebih nampak dan terlihat, pastinya suntik filler. Tapi kalau untuk memberi efek wajah tirus, bisa diberikan neurotoksin dan alat seperti setrika wajah atau teknik pembakaran lemak. Semua itu tanpa perlu bedah," ujar Kevin kepada VIVA di Jakarta belum lama ini.
Dari tiga itu, satu terapi yang masih sangat tinggi peminatnya hingga kini, yaitu suntik filler. Menurut Kevin, suntik filler masih sangat disukai oleh banyak masyarakat di dunia karena keinginan untuk terlihat cantik semakin besar, tanpa bedah plastik.
"Suntik filler masih sangat tinggi di 2018 mendatang. Apalagi dengan jamannya selfie, trennya akan sangat tinggi seperti permintaan bibir Kyle Jenner. Sama juga pada kaum pria," ujar Kevin.
Kendati demikian, untuk melakukan terapi tersebut, Kevin menekankan untuk konsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya. Sebab, bahaya suntik filler bisa mengintai jika dilakukan oleh mereka yang bukan profesional.
"Efek samping filler bisa kena pembuluh darah, menyumbat, lalu iskemia bisa terjadi. Maka bagian atas kulit tidak mendapatkan asupan oksigen yang dibutuhkan. Bahaya infeksi kulit juga bisa mengintai," tuturnya. (ren)