Berburu Barang Fesyen Mulai Rp50 Ribu di Brightspot 2017
- VIVA.co.id/Lynda Hasibuan
VIVA – Brightspot Market kembali digelar untuk ke-14 kalinya. Acara yang telah berlangsung sejak delapan tahun ini berlangsung di PIK Avenue Ballroom, Jakarta Utara.
Kali ini, Brightspot 2017 lebih mengukuhkan pilar aslinya dengan menghadirkan sebuah modern culture festival melalui pop-up mall. Para pengunjung yang hadir akan ditawarkan dengan aneka fenomena ritel yang berbeda, seperti fesyen, musik, dan F&B,
Anton Wirjono, selaku salah satu founder Brightspot Market, mengatakan bahwa ajang ini berlangsung 2-5 November 2017. Konsep ini sedikitnya menghadirkan lebih dari 180 tenant dengan kapasitas 2.000 pengunjung.
“Event ke-14 kami ini banyak sekali kompetitornya dan banyak pula yang mirip dengan Brightspot Market. Untuk tahun 2017 ini kami ingin mengembalikan pilarnya dengan menghadirkan forum diskusi, dan entertainment secara keseluruhan,” ujar Anton saat ditemui di kawasan Jakarta Utara, Kamis malam, 2 November 2017.
Menariknya, acara ini juga menggandeng salah satu platform pemesanan kendaraan online yakni, Grab dengan menampilkan Grab The Art Car. Ini merupakan salah satu program kurasi pertama yang menampilkan sepuluh unit GrabCar yang telah didesain secara eksklusif oleh sepuluh seniman muda Tanah Air.
Tidak hanya itu, pengunjung yang hadir akan dimanjakan oleh booth busana, mulai dari perhiasan, tas, sepatu, jam tangan, dan pakaian anak. Rata-rata koleksi tersebut dibanderol mulai Rp50 ribuan hingga Rp4 jutaan.
Para pengunjung yang hadir tidak akan dikenakan biaya masuk. Hanya saja mereka yang ingin masuk diwajibkan mengisi data diri.
“Kali ini kami akan memberikan free bagi para pengunjung yang hadir. Namun mereka harus mengisi data diri terlebih dahulu,” ucap dia.
Mal Terbesar di Indonesia Timur Bakal Didesain Lebih Ramah Lingkungan
Mal ini diproyeksikan mengurangi emisi CO2 sebesar 22,501 metrik ton, yang setara dengan penanaman 577 ribu pohon atau perjalanan mobil sejauh 102 juta kilometer.
