Kebiasan Buruk Pemicu Munculnya Kantong Mata
- Pixabay/Engin Akyurt
VIVA – Kemunculan kantong mata tak jarang mengganggu penampilan. Wajah akan terlihat tak segar bahkan terlihat lebih tua, sehingga mengurangi kepercayaan diri.
Lantas apa yang memicu timbulnya kantong mata? Menurut dr. Puri Ambar Lestari, SpBR-RE dari Mabed Plastic Surgery, selain faktor genetik, kurang istirahat adalah pemicu hadirnya si kantong mata atau mata panda.
Saat tubuh kurang istirahat, pembuluh darah menjadi lebih aktif, sehingga memicu pertumbuhan sel lemak di bawah tulang. Sel tersebut kemudian membesar, namun tidak lagi tertampung di bawah tulang, sehingga meluap keluar dan terbentuk kantong mata.
"Saat bekerja terlalu keras, kurang istirahat, pembuluh darah jadi lebih aktif karena sel membesar, tidak muat berada di belakang tulang, mereka pop out keluar, sehingga di balik kulit ada tonjolan-tonjolan lemak itu," kata Puri saat ditemui di Jakarta, Rabu, 18 Oktober 2017.
Selain itu, kata Puri, membiarkan penglihatan mata terganggu dapat memicu timbulnya kantong mata. Misalnya, membiarkan mata minus bekerja tanpa kacamata. Hal ini akan membuat mata bekerja semakin keras sehingga memicu tonjolan di bawah mata.
"Kalau mata minus yang tidak pakai kacamata bisa memicu otot mata bekerja lebih keras. Kacamata justru membantu otot mata tidak bekerja lebih keras," ujarnya.
Untuk mengatasinya, dia menyarankan untuk melakukan kompres mata dengan air dingin selama 30 menit secara rutin. Lakukan ini pagi hari setelah bangun tidur. Cara ini bisa dilakukan 2-3 kali sehari.
"Ini agar pembuluh aktif yang hangat dan melebar menjadi kecil," ucap dia.
Bagi Anda yang memiliki kantong mata karena faktor genetik, bisa melakukan filler atau fat transfer. Dua cara ini dapat mengatasi kantong mata dalam jangka waktu tertentu.