Batik 60 Meter Diarak Ratusan Orang di Purwokerto

Ratusan orang mengarak batik sepanjang 60 meter dalam peringatan Hari Batik Nasional di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 2 Oktober 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id - Kain batik sepanjang 60 meter menyita perhatian warga dalam Peringatan Hari Batik Nasional di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 2 Oktober 2017.

Jokowi Ngopi Bareng Cagub Jateng Ahmad Luthfi di Purwokerto, Sontak Dikerubuti Warga Ngajak Selfie

Kain batik pewarnaan dasar hitam pekat dengan corak bunga keemasan itu diarak ratusan warga di Alun-alun Purwokerto. Batik khas Banyumasan itu dibuat khusus oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein; Wakil Bupati, Deskranada; Dinas Perindustrian dan Perdagangan hingga siswa SMA 1 Sokaraja. Dibuat selama setahun sejak peringatan Hari Batik Nasional pada Oktober tahun 2016.

Selain kain batik terpanjang, peringatan Hari Batik Nasional juga diisi pawai seluruh produk khas Banyumas oleh sejumlah instansi pemerintah, swasta hingga pelajar. Ratusan warga lalu berjalan berarak-arakan yang dilepas langsung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Minta Anak Muda Pakai Batik, Sandiaga Uno: Kita Menjaga Kearifan Lokal

Produk batik Banyumasan, kata Gubernur, punya kekhasan yang dikenal secara nasional. Selain desain bagus dan beragam, batik juga dibuat semua level masyarakat, kalangan atas maupun bawah hingga pelajar SMA.

"Motif banyumasan dikenal menjunjung tinggi nilai kebangsaan. Punya ciri pedalaman dan bukan pesisir. Khas pedalaman adalah corak lebih gelap dengan gambar tegas dan lugas yang punya filosofi apa adanya khas warga Banyumas," kata Ganjar.

Sambut Hari Batik Nasional, Samsat Provinsi Ini Kasih Diskon Pajak Kendaraan dan Bebas BBN

Ia berharap ide inovasi hingga kreasi batik Banyumas bisa terus dikenal hingga luar negeri. Karenanya upaya promosi harus digencarkan dengan memanfaatkan teknologi informasi.

"Maka ceritakan batik Banyumas dengan kekhasannya. Kasih alamat dan silakan beli di sini. Saya yakin ini jadi momentum industri batik tumbuh di kancah dunia," kata Gubernur.

Arsip foto - Puncak Gunung Slamet terlihat jelas dari arah Watumas, Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu, 18 November 2023.

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Meningkat Potensi Bahaya, BPBD Imbau Masyarakat Tenang

BPBD Banyumas, Jawa Tengah, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh berbagai isu terkait dengan peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Slamet.

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024