Menguak Proses Terjadinya Keriput pada Kulit
- Pixabay
VIVA.co.id – Kolagen merupakan zat penting yang pasti dimiliki setiap manusia di dalam tubuhnya. Kolagen ini berguna dalam menjaga elastisitas kulit.
"Selain kulit, kolagen juga ada dalam struktur penyangga tubuh seperti pada tulang ada ligamen yang berfungsi untuk mengikat otot agar mempermudah pergerakannya. Jadi, kolagen yang baik, bergerak pun baik," ucap ahli dermatologis, dr. Indrawati Wijaya, SpKK, di Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa, 23Â Mei 2017.
Namun, seiring dengan pertambahan usia, kolagen akan berkurang sehingga elastisitas kulit pun semakin menurun. Akibatnya, terjadi garis halus di wajah.
Seiring waktu, lanjut Indrawati, garis halus itu akan semakin dalam dan akhirnya menjadi kerutan. Lama kelamaan, keriput tersebut akan semakin dalam, seperti di garis senyum yang semakin dalam dan terlihat jelas. Keriput yang dalam ini akan membuat wajah jadi kurang cerah.
Kolagen merupakan bagian dari protein. Meski kolagen dapat diproduksi sendiri dalam tubuh, tapi butuh asupan vitamin dan mineral untuk membantu produksinya.
"Kolagen sudah dibentuk tubuh sejak kita kecil, tapi pada usia tertentu karena penuaan, pembentukan kolagen berkurang," kata Indrawati.
Selain faktor penuaan, konsumsi gula berlebih, paparan sinar matahari berlebih, oksidasi asap rokok serta polusi juga bisa membuat kerusakan kolagen. Penyakit autoimun juga bisa merusak kolagen.