Menikah Hemat dengan Cara Ini
VIVA.co.id - Mungkin karena gengsi dan alasan lain, banyak orang yang membalut pesta pernikahan mewah dan memakan biaya yang cukup besar.
Bisa juga, karena anggapan menikah adalah momen seumur hidup sekali dan harus dibuat semeriah mungkin walau miliki biaya besar.
Padahal, sebenarnya penghematan biaya pernikahan bisa dilakukan jika bisa lebih kreatif pada beberapa poin. Bahkan, penghematan bujet yang bisa dilakukan hingga 60 persen. Bagaimana caranya?
Rencanakan waktu
Pertanyaan pertama, kapan rencana Anda untuk menikah dan berapa dana yang sudah dimiliki? Seakan menjadi tren, banyak pasangan yang baru mengumpulkan uang untuk menikah di menit-menit terakhir menjelang waktunya.
Padahal, semakin pendek waktu yang dimiliki akan memaksa Anda lebih keras mengumpulkan uang, dan bahkan berutang. Setidaknya, miliki perencanaan lebih dari 1 tahun.
Sebab, selain bisa mengumpulkan dana lebih banyak, Anda juga bisa membandingkan barang-barang kebutuhan yang akan diperlukan nantinya untuk lebih murah. Ketika sampai pada penentuan waktu acara, hindari peak season atau waktu di mana banyak orang melangsungkan pernikahan.
Selain harga-harga kebutuhan pernikahan di waktu tersebut akan lebih mahal, Anda juga akan mengantre jadwal untuk tempat yang akan digunakan.
Target penghematan: 40 persen
Hitung tamu
Umumnya, perhitungan tamu undangan yang diundang dengan tamu yang datang akan meningkat dua kali lipat. Namun, perhitungan itu terjadi bila semua tamu yang diundang datang. Jadi, bila mengundang 500 orang, maka prediksi tamu yang akan datang adalah 1.000 orang.
Artinya, apakah bujet Anda akan lebih dihemat bila tamu undangan bisa lebih dibatasi. Sayangnya, masyarakat Indonesia sangat kental dengan sistem kekerabatan. Jadi, sebuah pesta pernikahan identik dengan hadirnya ratusan hingga ribuan tamu. Karena itu, hal ini akan jadi pekerjaan rumah yang berat.
Target penghematan; 50 persen
Kartu undangan
Anda mungkin memiliki keinginan untuk membuat undangan dengan kertas berkualitas, ada tipografi mewah di sampulnya, dan tinta emas. Sayangnya, keinginan itu juga akan menambah biaya yang akan dikeluarkan.
Coba jawab pertanyaan ini; siapa tamu yang akan diundang dalam pernikahan Anda nantinya? Berapa kira-kira tamu undangan yang merupakan keluarga, atau orang terdekat dan teman-teman?
Nah, dengan mengetahuinya, maka untuk orang terdekat mungkin saja undangan lisan secara langsung akan lebih bermakna. Untuk teman-teman, buatlah bentuk undangan elektronik yang bisa disebarkan melalui email, media sosial, atau media chat di ponsel seperti whats app, line, dan lainnya.
Bukan saja berhemat ongkos cetak kartu undangan, dengan cara ini pun Anda akan bisa berhemat ongkos kurir untuk menyebarkan undangan. Karena persentase tamu undangan yang bisa diundang melalui cara hemat ini mungkin adalah setengah dari jumlah yang ada. Mari buat daftarnya!
Target penghematan; 60 persen
Souvenir
Jumlah souvenir biasanya akan sebanding dengan tamu yang diundang dan datang. Tetapi, dengan klasifikasi lebih ketat terhadap siapa saja yang diharapkan datang, otomatis akan memangkas biaya untuk kebutuhan ini. Anda bisa lebih berhemat lagi bila memadunya dengan pemilihan souvenir yang lebih hemat dan tidak mewah.
Target penghematan; 60 persen.
Lokasi pesta & dekorasi
Gedung, atau rumah adalah dua pilihan yang saat ini umum dimiliki untuk diadakannya pesta pernikahan. Biasanya, rumah banyak menjadi pilihan untuk berhemat karena tidak perlu mengeluarkan biaya sewa tempat dan hanya mengeluarkan biaya sewa bangku dan tenda saja.
Namun, apakah Anda pernah berpikir untuk membuat pesta taman? Apalagi, pada awal April 2015 lalu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengizinkan taman kota dan kantor kelurahan dijadikan sebagai lokasi pernikahan. Jika gunakan kesempatan itu, selanjutnya Anda bisa pikirkan untuk dekorasi yang lebih kreatif dan hemat bujet.
Target penghematan; 40 persen.
Musik
Saat acara pernikahan tanpa adanya hiburan (musik) mungkin terasa hambar. Namun, tidak berarti Anda harus membuat konser musik mini di sudut ruang resepsi pernikahan dengan menyewa alat musik lengkap dan grup band, atau vokal lebih dari lima orang.
Bandingkan berapa bujet yang bisa dihemat jika hanya menyewa pemain organ tunggal dan seorang penyanyi dengan vokal yang nyaman didengar. Lebih baik lagi, jika yang disewa adalah seorang kenalan, atau teman. Diskon dan potongan harga hingga setengah harga bisa didapatkan untuk kebutuhan ini.
Target penghematan; 50 persen.
Dokumentasi
Manfaat pertemanan memang bisa memotong bujet pernikahan, seperti untuk kebutuhan dokumentasi. Dari foto pre-wedding hingga dokumentasi saat acara berlangsung, negoisasi harga bisa dilakukan.
Bahkan, beberapa teman baik bisa saja tidak mengenakan biaya apa pun untuk bantuan jasa yang ditawarkan. Cukup mengeluarkan ongkos cetak, atau pembuatan hasil jadi rekaman video yang dibuat. Biasanya tawaran bantuan ini menjadi hadiah untuk Anda.
Target penghematan; 60 persen.
Gaun dan seragam
Cukup menyewa atau membeli? Ya, itulah pertanyaan yang harus dijawab saat berpikir tentang seragam yang digunakan oleh para keluarga dan penjaga tamu.
Dari pengalaman yang ada, urusan kebutuhan ini jauh lebih murah dan berhemat dengan menyewa dibanding membeli. Bahkan, katanya penghematan bisa lebih dari separuh bujet.
Target penghematan; 60 persen.
Katering
Katanya, pada pesta pernikahan bujet untuk kebutuhan katering bisa mencapai 50 persen dari keseluruhan dana yang ada. Faktor yang memengaruhi jumlah bujet ini adalah jumlah tamu yang diundang dan makanan yang disajikan.
Jika Anda telah melakukan pembatasan jumlah tamu, kini saatnya Anda menentukan jenis makanan dan minuman apa yang akan disajikan. Sebab, semakin bervariasi jumlah makanan dan minuman yang disajikan, maka makin mahal ongkos yang harus dibayar.
Pertimbangkan menyajikan makanan tidak banyak variasi namun enak, disesuaikan dengan jumlah tamu yang datang dan tidak berlebihan, serta penyajian yang sederhana namun menarik. Dengan memakai tiga pertimbangan tersebut, otomatis bujet akan dapat ditekan.
Target penghematan; 30 persen.
Coba paket
Poin ini adalah pilihan. Namun, saat ini, banyak tawaran paket pernikahan dari vendor bridal, atau wedding venue yang menawarkan harga murah, serta promo dan diskon menguntungkan.
Terkadang, mereka juga bekerja sama dengan vendor-vendor untuk keperluan lain. Misalnya promo kartu kredit, atau promo saat momen tertentu. Nah, dibanding mendatangi satu per satu vendor penyedia jasa pesta pernikahan, harga yang ditawarkan dalam bentuk paket biasanya akan lebih murah.
Target penghematan; 40 persen. Happy Wedding. (asp)
