Jenis Facial Wash, Apa Perbedaan Gel, Foam dan Cream Cleanser?
- http://3.bp.blogspot.com
Jakarta, VIVA – Facial wash atau sabun cuci muka menjadi salah satu produk yang penting dalam perawatan kulit. Facial wash atau sabun cuci muka berfungsi untuk mengkat kotoran, minyak berlebih dan sisa make-up serta mempersiapkan kulit untuk produk perawatan selanjutnya sehingga kulit tetap bersih dan sehat.
Berbicara mengenai facial wash atau sabun cuci muka sendiri terbagi menjadi beberapa jenis mulai dari gel, foam dan cream cleanser. Melalui artikel ini kita akan membahas perbedaan di antara ketiga jenis facial wash ini dan bagaimana memilih yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan kulit. Scroll lebih lanjut ya.
Jenis-jenis facial wash dan perbedaannya
Ada berbagai jenis facial wash berdasarkan jenis kulit dan cara kerjanya, seperti membersihkan kotoran, mencerahkan kulit, atau menghapus riasan. Facial wash tidak hanya membersihkan debu, dan kotoran yang terkumpul di permukaan kulit, tetapi juga membantu untuk meremajakan kulit.
1. Gel Cleanser
Gel cleanser sendiri memiliki tekstur yang bening seperti jeli dan menawarkan pembersihan mendalam hanya dengan sekali usap. Gel cleanser sendiri memiliki keunggulan seperti membuka pori-pori dengan menghilangkan minyak berlebih dan sel kulit mati, dan membersihkan bakteri penyebab jerawat. Tak hanya itu saja, gel cleanser juga memiliki sifat pelembab karena dikemas dengan bahan-bahan yang menghidrasi sehingga kulit terasa lembut dan segar seperti asam hyaluronic, gliserin, ceramide.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam menggunakan gel cleanser antara lain pertama basahi wajah dan tangan Anda dengan air hangat. Taruh sedikit gel di tangan dan usap hingga menjadi busa yang berbusa dan pijat ke wajah dengan gerakan memutar yang lembut. Bilas dengan air hangat dan keringkan dengan handuk lembut.
2. Foam Cleanser
Ilustrasi menggunakan skincare
- freepik.com/freepik
Seperti yang terlihat dari namanya, pembersih ini menghasilkan konsistensi berbusa saat dicampur dengan air. Produk ini membersihkan pori-pori dan menghilangkan kotoran serta debu, beserta sisa riasan. Namun, pembersih ini biasanya mengandung natrium lauril sulfat untuk mendapatkan efek berbusa, yang dapat membuat kulit menjadi sangat kering, jadi bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, terlalu kering, atau teriritasi sebaiknya tidak menggunakannya.
Untuk mendapatkan hasil yang baik, ambil foam cleanser seukuran kacang polong dan tambahkan sediikit air membentuk busa. Setelah itu usapkan ke wajah yang telah basah, pijat dengan lembut, bilas dan keringkan. Setelah itu gunakan pelembap untuk mencegah kulit dehidrasi.
3. Cream cleanser
Cream cleanser sangat kaya tekstur dan memiliki aspek pelembab yang baik. Produk ini tidak menghasilkan banyak busa atau menghilangkan minyak alami kulit, jadi kulit Anda tidak akan kering atau dehidrasi.
Namun karena teksturnya yang lembut, produk ini dapat menyebabkan penyumbatan, jadi bagi mereka yang memiliki kulit berminyak dan rentan berjerawat sebaiknya menghindarinya. Produk ini merupakan pembersih riasan yang bagus dan membantu menyeimbangkan produksi sebum.
Untuk mendapatkan hasil yang baik, perhatikan cara penggunaannya. Pertama tuangkan cream cleanser ke tangan yang basah lalu usap hingga menjadi busa. Lalu basuh ke wajah dan pijat dengan lembut ke kulit. Bilas, keringkan, dan lanjutkan dengan pelembap.
Perbedaan Utama Antara Gel, Foam dan Cleanser
Tekstur dan konsistensi: perbedaan di antara ketiga jika gel cleanser memiliki tekstur yang bening seperti jeli. Sedangkan untuk foam clenaser sama sepertinya memiliki tekstur berbusa ketika diusap dengan air. Sementara untuk cleanser memiliki tekstur yang jauh lebih lembut dari ketiganya.
Dari ketiga jenis pembersih tersebut, bagi mereka yang memiliki kulit berminyak ada baiknya memilih sabun pembersih bertekstur gel. Sementara bagi mereka yang memiliki kulit wajah kering ada baiknya memilih sabun jenis cream cleanser.
Cara memilih Facial Wash yang tepat untuk Kulit
Untuk memilih facial wash yang tepat, berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
1. Jenis Kulit
Kulit Berminyak dan Berjerawat
- istockphoto.com
Kulit Berminyak: Facial wash yang mengandung bahan pengontrol minyak, seperti salicylic acid, tea tree oil, atau charcoal, sangat cocok untuk kulit berminyak. Gel cleanser atau foam cleanser sering menjadi pilihan ideal karena memberikan sensasi segar dan tidak meninggalkan residu yang dapat membuat kulit semakin berminyak.
Kulit Kering: Kulit kering membutuhkan pembersih yang dapat menghidrasi dan menjaga kelembapan kulit. Cream cleanser adalah pilihan yang baik karena biasanya mengandung bahan pelembap seperti gliserin atau ceramide. Hindari produk yang mengandung alkohol atau pewangi yang dapat mengeringkan kulit.
Kulit Kombinasi: Untuk kulit kombinasi, facial wash yang ringan dan tidak terlalu mengeringkan atau menambah minyak adalah pilihan terbaik. Foam cleanser bisa menjadi solusi yang baik karena memberikan pembersihan yang menyeluruh tanpa membuat kulit terasa terlalu ketat.
Kulit Sensitif: Kulit sensitif memerlukan produk yang sangat lembut tanpa bahan kimia keras. Cream cleanser atau gel cleanser yang bebas pewangi dan alkohol dapat membantu mengurangi iritasi. Pilih produk dengan bahan alami yang menenangkan, seperti aloe vera atau chamomile.
2. Masalah Kulit
Jerawat: Untuk kulit berjerawat, facial wash dengan kandungan seperti asam salisilat, benzoyl peroxide, atau tea tree oil sangat efektif dalam mengatasi jerawat. Gel cleanser atau foam cleanser yang mengandung bahan aktif anti-inflamasi dapat membantu membersihkan pori-pori dan mencegah jerawat lebih lanjut.
Kekeringan: Jika kulit Anda sering terasa kering dan terkelupas, pilih facial wash dengan kandungan pelembap seperti ceramide, hyaluronic acid, atau minyak alami. Cream cleanser adalah pilihan terbaik karena formulanya yang lebih lembut dan dapat membantu menutrisi kulit yang kekurangan hidrasi.
Sensitivitas atau Iritasi: Kulit sensitif memerlukan produk pembersih yang tidak mengandung bahan yang dapat menyebabkan iritasi. Facial wash dengan formula bebas alkohol, pewangi, atau pewarna sintetis sangat disarankan. Pilih gel atau cream cleanser dengan bahan yang menenangkan dan melembapkan seperti chamomile atau calendula.
3. Tujuan Perawatan Kulit
Pemeliharaan Kulit Sehat: Jika tujuan Anda adalah untuk menjaga kulit tetap sehat dan bersih, pilihlah facial wash yang ringan dan sesuai dengan jenis kulit Anda. Foam atau gel cleanser yang lembut adalah pilihan yang aman untuk pembersihan rutin tanpa merusak lapisan pelindung kulit.
Pencegahan Tanda Penuaan: Untuk perawatan anti-aging, pilih facial wash yang mengandung antioksidan, vitamin C, atau peptida untuk melawan tanda-tanda penuaan. Foam atau cream cleanser dengan kandungan ini bisa membantu menjaga kulit tetap segar dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas.
Detoksifikasi Kulit: Jika tujuan Anda adalah mendetoksifikasi kulit dari polusi atau kotoran, facial wash dengan bahan seperti charcoal atau clay sangat efektif. Gel atau foam cleanser dengan bahan ini dapat membantu menarik kotoran dan minyak berlebih dari pori-pori untuk kulit yang lebih bersih dan bercahaya.
Mempertimbangkan faktor-faktor ini akan membantu Anda memilih facial wash yang tidak hanya efektif dalam membersihkan, tetapi juga mendukung tujuan perawatan kulit secara keseluruhan.